Strategi Mengatasi Suhu Mobil: Tips Untuk Menjaga Kenyamanan Berkendara di Musim Panas

Strategi Mengatasi Suhu Mobil: Tips Untuk Menjaga Kenyamanan Berkendara di Musim Panas

Strategi Mengatas Suhu Mobil: Tips Untuk Menjaga Kenyamanan Berkendara di Musim Panas--istockphoto.com

BACA JUGA:Manfaat Daun Binahong untuk Penyakit Tiroid: Alternatif Alami untuk Kesehatan Tiroid Optimal

2. Membuka Kaca Jendela Mobil: Setelah mesin mobil dinyalakan, disarankan untuk membuka seluruh kaca jendela mobil, termasuk kaca pengemudi, kaca penumpang baris pertama, dan kaca penumpang baris kedua. Hal ini bertujuan untuk menciptakan sirkulasi udara yang baik di dalam mobil.

Sirkulasi udara akan membantu menetralkan suhu yang tinggi yang ada di dalam mobil, sehingga udara dalam mobil kembali nyaman untuk dihirup oleh pengendara. Pastikan untuk membuka jendela di tempat yang memiliki udara segar, bersih, dan bebas dari debu serta bau yang tidak sedap.

3. Menyalakan Mesin dan AC Mobil: Selanjutnya, nyalakan AC mobil.

Pastikan untuk mengatur suhu AC pada level yang paling rendah dan tingkat sirkulasi udara yang tinggi, atau Anda juga dapat menggunakan fitur AC Auto selama dua menit untuk menurunkan suhu di dalam kabin mobil. Setelah dua menit dan suhu di dalam mobil kembali normal, Anda dapat menutup kembali jendela dan mengatur suhu AC pada kisaran 22-24 derajat Celsius.

BACA JUGA:Tren Cat Rambut Anak Muda Masa Kini, Bukan Sekedar Menyamarkan Warna Rambut ALami

4. Gunakan Sarung Pelindung Mobil saat Parkir: Untuk menghindari peningkatan suhu yang signifikan ketika mobil terparkir di bawah sinar matahari, disarankan agar pemilik kendaraan melindungi mobil dengan menggunakan sarung pelindung mobil yang berkualitas baik.

Pastikan sarung pelindung tersebut tidak merusak permukaan cat kendaraan. Selain itu, selimuti bagian kaca dan pertimbangkan menggunakan kaca film yang berkualitas untuk menjaga suhu di dalam kabin mobil tetap stabil.

Selain langkah-langkah di atas, pemilik mobil juga perlu memperhatikan barang-barang yang ada di dalam mobil ketika berada di bawah panas terik matahari.

Di cuaca panas, sebaiknya buang sisa sampah makanan atau minuman dan hindari menyimpan barang berbahan dasar aerosol seperti parfum, deodorant spray, pengharum mobil spray, dan barang serupa di dalam mobil, karena barang-barang dengan kandungan aerosol dapat meledak jika terpapar panas.

BACA JUGA:Mengurangi Risiko Stunting, Kodam II Sriwijaya Launching Program Unggulan ‘Dapur Masuk Sekolah’ di Banyuasin

Hariadi menegaskan pentingnya menjaga kenyamanan berkendara, dan mengingatkan pemilik mobil untuk memarkir kendaraan mereka di tempat yang teduh.

Selain memberikan kenyamanan saat berkendara, ini juga akan membantu menjaga keawetan eksterior dan interior kendaraan.

Secara keseluruhan, cuaca panas yang meningkat di Indonesia harus menjadi perhatian bagi pemilik mobil, dan langkah-langkah sederhana seperti yang disebutkan di atas dapat membantu menjaga suhu dalam kabin mobil tetap nyaman saat berkendara, bahkan di bawah terik matahari yang terik.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber