Harga Mobil Mewah Bekas Anjlok? Ternyata Ini Biang Keroknya!

Harga Mobil Mewah Bekas Anjlok? Ternyata Ini Biang Keroknya!--Freepik.com
PALTV.CO.ID,- Mobil mewah selalu identik dengan kemewahan, kenyamanan, dan teknologi canggih.
Tapi ada satu hal menarik yang sering bikin orang kaget: harga mobil mewah bekas bisa turun drastis dalam waktu yang relatif singkat. Kenapa bisa begitu? Yuk, kita bahas satu per satu penyebabnya!
1. Depresiasi Cepat: Pajak dan Biaya Perawatan Jadi Faktor Utama
Salah satu penyebab utama harga mobil mewah bekas terjun bebas adalah depresiasi yang sangat tinggi. Mobil-mobil mewah di Indonesia dikenakan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) yang cukup besar, sehingga harga barunya melambung tinggi.
BACA JUGA:Tips Menyimpan Aset Kripto dengan Aman dan Nyaman
BACA JUGA:Mudik Lebaran Aman dengan Mobil Listrik, PLN Siapkan SPKLU dan Layanan Darurat
Sayangnya, saat mobil tersebut dijual kembali sebagai mobil bekas, komponen pajak ini tidak lagi diperhitungkan, membuat harganya langsung anjlok.
Contohnya, Mercedes-Benz E300 AMG Line yang saat baru dibanderol sekitar Rp1,4 miliar, dalam waktu tiga tahun bisa turun menjadi sekitar Rp750–800 juta.
Bahkan, BMW 740Li yang saat baru dihargai lebih dari Rp2 miliar bisa turun hingga Rp900 juta–Rp1,1 miliar dalam lima tahun.
Selain itu, biaya perawatan dan suku cadang mobil mewah juga jauh lebih mahal dibandingkan mobil biasa. Hal ini membuat calon pembeli mobil bekas berpikir dua kali sebelum membeli, karena harus siap dengan biaya operasional yang tinggi.
BACA JUGA:Apes Dialami Sangsang Eka Prawira, Sepeda Motor Dicuri Saat Ngerjakan Tugas Kuliah di Indekost
BACA JUGA:Viral Rendang Hilang, Willie Salim Meminta Maaf Kepada Warga Palembang
2. Teknologi Canggih yang Cepat Usang
penyebab utama harga mobil mewah bekas terjun bebas adalah depresiasi yang sangat tinggi.--Freepik.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber