Apa Saja Yang Dikatakan Filsuf Tentang Uang?. Mana Yang Lebih Dekat Dengan Pandangan Islam

Ia menyatakan bahwa kebahagiaan sejati terletak dalam kemampuan untuk mengejar hobi, kegiatan kreatif, dan hubungan sosial yang bermakna, bukan dalam akumulasi harta.

BACA JUGA:Usut Dugaan Korupsi Pasar Cinde, 3 Pentolan PD Pasar Palembang Jaya Diperiksa Kejati Sumsel

Pandangan Schopenhauer tentang uang dan kebahagiaan adalah refleksi dari pemikirannya yang mendalam tentang sifat manusia dan kehidupan.

Meskipun pandangan ini cenderung pesimis, ia memberikan kita pemahaman yang penting tentang bahaya obsesi terhadap materi dan pentingnya mengejar kebahagiaan yang lebih dalam dan berkelanjutan.

Di dalam agama Islampun, para ulama sepakat mengejar dunia atau harta atau uang akan seperi minum aiar laut.

Seperti yang diungkap Ustadz Abdul Somad radarlampung.disway.id UAS Mengejar Dunia Ibarat Minum Air Laut, Makin Diminum Makin Haus.

Peringatan untuk tidak mengejar dunia atau uang juga disampaikan Dai Kondang AA Gym, mengatakan ''Keinginan itu seperti air laut, makin diminum makin haus dan tidak ada berhentinya.

BACA JUGA:Mobil Hijau Kejaksaan Tinggi Sumsel Stand By Depan Gedung Kejati Sumsel, Ada Apa Ini?

Demikian pandagan terhadap uang dari para filsuf terkenal dan kaitannya dengan agama pandangan Islam.*

Sumber: berbagai sumber