Cerita Mistis di Indonesia: 4 Mitos yang Menyelimuti Kawasan Pantai Kenjeran, Ada Sosok Kuda Hitam Mata Merah

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Benteng Kuno Pantai Kenjeran telah menjadi sebuah ikon sejarah di Surabaya, Jawa Timur.

Terletak di tepi Pantai Kenjeran, benteng ini pernah digunakan sebagai tempat penyimpanan senjata peninggalan era kolonial Belanda.

Selain itu, tempat ini juga memiliki sejarah kelam terkait penyekapan perempuan Jawa yang akhirnya memberi ruang bagi sosok-sosok tak terlihat.

Pada Oktober 2017, penemuan sejenis jenglot di pantai tersebut menambah dimensi mistis dan seram pada lokasi ini, yang terletak sekitar sembilan kilometer dari pusat kota Surabaya.

BACA JUGA:Bayi Meninggal Diduga Korban Malapraktik, IRT di Tanjung Raja Laporkan Oknum Bidan Desa yang Suntik Bayinya

BACA JUGA:Kisah Misteri Kuyang, Legenda Hantu Penunggu Pulau Kalimantan yang Suka Meneror Wanita Hamil

Sebelumnya, pantai ini telah dikaitkan dengan berbagai mitos yang dapat membangkitkan perasaan horor. Sekarang, mari kita telaah mitos-mitos yang berkembang di sekitar wilayah ini.

Keberadaan tikungan berbahaya di Pantai Lama Kenjeran menuju Nambangan

Tikungan telah lama dianggap sebagai tempat yang rentan terjadinya kecelakaan. Baik kecelakaan ringan maupun fatal sering kali terjadi di tikungan.

Bila suatu tempat tikungan menyebabkan kematian, tempat tersebut cenderung memancarkan aura angker. Hal ini sering kali menarik insiden serupa dan diyakini mengundang korban berikutnya.

BACA JUGA:BREAKING NEWS! Kebakaran Terjadi di Kawasan Padat Penduduk di Kecamatan Seberang Ulu 1 Palembang

BACA JUGA:Dibalik Ritual Mistis Memanggil Roh Jelangkung : Datang Tak Dijemput Pulang Tak Diantar

Apakah situasi ini juga terjadi pada tikungan di jalur Pantai Lama Kenjeran menuju Desa Nambangan? Walaupun belum terbukti, tetapi masyarakat sekitar Kenjeran menyebarkan mitos bahwa tikungan tersebut sering kali menjadi tempat kecelakaan yang merenggut nyawa. Apalagi dengan keberadaan pantai yang penuh misteri.

Penting untuk mengendarai dengan hati-hati di setiap tikungan, dan menggunakan klakson atau lampu sorot sebagai langkah pencegahan terhadap hal-hal yang tak terduga.

Sumber: berbagai sumber