Melindungi Investasi Kripto Anda Dengan Mengamankan Pilihan Dompet Kripto Yang Tepat

PALEMBANG,PALTV.CO.ID- Para ahli dalam bidang investasi dan bisnis global tengah membahas mengenai pentingnya memilih dompet kripto yang aman.

Hal ini terjadi di tengah volatilitas nilai Bitcoin yang terjadi belakangan ini, ditambah dengan perdebatan yang berlangsung terus-menerus antara SEC (Securities and Exchange Commission) dan platform-platform seperti Coinbase.

Dalam sebuah artikel opini yang dimuat di laman Forbes baru-baru ini, Kenneth Rapoza memberikan pandangannya mengenai perbedaan antara dompet panas (hot wallet) dan dompet dingin (cold wallet), terutama bagi para investor kripto.

Rapoza menyoroti relevansi pemahaman mengenai dompet kripto yang aman mengingat sifat pasar kripto yang sangat tidak dapat diprediksi.

BACA JUGA:Ingin Direstui Menikah, Pemuda di Prabumulih Nekat Kirim Video Syur ke Orang Tua Kekasih

Oleh karena itu, para investor dihadapkan pada tantangan untuk menjaga aset digital mereka dengan efektif.

Dompet panas, seperti yang ditawarkan oleh pertukaran seperti Coinbase, memberikan kenyamanan dengan memberikan akses instan terhadap aset dan kemampuan untuk melakukan perdagangan kapan saja.

Penggunaan otentikasi dua faktor (2FA) dan protokol keamanan menambahkan lapisan perlindungan tambahan terhadap akun pengguna.

Namun, kelemahannya terletak pada kontrol yang dimiliki oleh pertukaran terhadap kunci pribadi pengguna, yang berpotensi menciptakan kerentanan dalam hal terjadi masalah pada pertukaran atau masalah regulasi.

BACA JUGA:Kades Celikah Kartiwan Akan Dorong Potensi Wisata Desa Melalui Bumdes

Geoffrey Arone dari Arrington Capital menunjukkan bahwa meskipun dompet panas memiliki kenyamanan yang tidak dapat disangkal, kejatuhan suatu pertukaran dapat menyebabkan masalah yang melibatkan badan regulasi.

''Kendali terhadap Bitcoin Anda hanya akan hilang jika Anda kehilangan kendali atas kunci pribadi Anda,'' ujar Arone, yang juga merupakan salah satu pendiri Shield3 dan mitra dalam sebuah hedge fund yang berbasis pada aset digital di Seattle.

Baik menggunakan dompet panas maupun dompet dingin, para investor bertanggung jawab atas penyimpanan dan perlindungan kata sandi mereka.

Proses pemulihan aset umumnya melibatkan penggunaan kata sandi dengan 12-24 kata yang diberikan saat pembuatan dompet.

Sumber: berbagai sumber