Video: Pabrik Air Minum Kemasan Milik BUMD Banyuasin Mulai Beroperasi
Pabrik air minum kemasan Sei Sembilang beroperasi, Sabtu (18 Februari 2023)-Sulaiman-Tangkapan layar YouTube.com/Redaksi paltv
BANYUASIN, PALTV.CO.ID - Setelah melalui proses panjang, akhirnya pabrik air minum kemasan milik BUMD Pemkab BANYUASIN Sei Sembilang mulai beroperasi. Hal tersebut terungkap saat Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten BANYUASIN bersama Direktur BUMD Sei Sembilang, melakukan peninjauan lokasi pabrik di Kelurahan Sukomoro pada hari Sabtu, 18 Februari 2023.
Dalam peninjauan yang dilakukan, tampak semua mesin produksi pabrik sudah berjalan dengan baik. Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Banyuasin Erwin Ibrahim menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Banyuasin bangga telah berhasil mendirikan Pabrik Air Minum Kemasan Sei Sembilang. Menurut Erwin, dengan berdirinya pabrik tersebut akan menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Banyuasin.
“Sekarang kami sangat bangga, pabrik kami sudah berdiri yang gagah dan bagus dan berkualitas baik. Insya’ Allah apa yang dimimpikan untuk PAD Kabupaten Banyuasin yang dicanangkan oleh Bapak Bupati dengan melalui ada pabrik ini, insya’ Allah akan tercapai,” ungkap Erwin bersemangat.
Sementara itu, Direktur BUMD Sei Sembilang Heriyadi menjelaskan, operasional Pabrik Air Minum Kemasan Sei Sembilang dapat memenuhi permintaaan Kabupaten dan Kota. Dengan alat produksi yang dimiliki, Pabrik Air Minum Kemasan Sei Sembilang dalam satu jam mampu memproduksi empat ribu botol ukuran 600 mililter, lima ribu untuk botol ukuran 330 mililiter dan tujuh ribu cup.
BACA JUGA:Tips Memulai Bisnis Kreatif agar Terhindar dari Kerugian
BACA JUGA:Pesona Ayek Pacar, Destinasi Wisata Buatan di Kabupaten Lahat
“Satu mesin yang untuk memproduksi botol yang enam ratus mililiter dalam satu jam bisa memproduksi sebanyak empat ribu botol. Untuk yang 330 mililiter bisa mencapai lima ribu lebih botol per satu jam. Sedangkan yang cup, dalam satu jam bisa tujuh ribu cup per jam,” jelas Heriyadi.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: paltv