Petani Komoditas Karet di OKI Keluhkan Harga Karet Anjlok Rp8.000 Per Kilogram

Petani Komoditas Karet di OKI Keluhkan Harga Karet Anjlok Rp8.000 Per Kilogram

Petani Karet di kawasan Kecamatan Lempuing Kabupaten OKI keluhkan harga karet anjlok hingga Rp8.000 per kilogram, Rabu (23/8/2023).-Novan Wijaya-PALTV

Menanggapi turunnya harga komoditas karet ini, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kabupaten OKI Dedi Kurniawan menuturkan, harga karet dengan kadar karet kering itu 100 persen Rp19.404 per kilogram. Sementara untuk harga karet (KKK) 50 persen itu Rp9.702 per kilogram.

"Biasanya karet yang dijual Petani di kawasan OKI melalui Unit Pengelolaan Pemasaran Bokar (UPPB) di setiap Kecamatan dominannya adalah karet kadar 50 persen, dan itu tentu sesuai harga yang berlaku saat ini yakni Rp9.702 per kilogram," ujarnya singkat.

Para Petani Karet berharap agar ada solusi untuk masalah turunnya harga ini. Walaupun produksi karet menurun, mereka berharap harga karet tidak melulu turun drastis. Karena, turunnya harga karet berdampak pada perekonomian lokal yang dibarengi kebutuhan pokok sehari-hari kini semakin meningkat.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv