Sejarah Awal Dibangunnya Jembatan Ampera Palembang

Sejarah Awal Dibangunnya Jembatan Ampera Palembang

Jembatan Ampera Icon Palembang --Gambar : Ig@Indo_update45

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Jembatan Ampera adalah salah satu landmark yang terkenal di kota PALEMBANG, Sumatera Selatan, Indonesia. Jembatan ini menjadi ikon kota dan salah satu daya tarik wisata yang populer. Berikut adalah sejarah singkat Jembatan Ampera:

1. Latar Belakang

Jembatan Ampera dibangun untuk mengatasi masalah transportasi yang dihadapi oleh masyarakat Palembang pada masa itu. Sebelum adanya jembatan ini, transportasi antara Palembang sebelah utara dengan sebelah selatan hanya dapat dilakukan melalui perahu atau perahu tambang.

2. Perencanaan dan Pembangunan

BACA JUGA:Jembatan Ampera dari Masa ke Masa dari Awal Pembangunannya hingga Kini

BACA JUGA:Ke Palembang? Bisa Jadi Fotografer Dadakan Memanfaatkan Momen Foto Latar Jembatan Ampera


Jembatan Ampera Landmark Kota Palembang--Gambar: Ig@Indonesiatransportaion

Perencanaan pembangunan Jembatan Ampera dimulai pada tahun 1962, dan konstruksi dimulai pada tahun 1964. Proyek ini diprakarsai oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dengan dukungan penuh dari Menteri Pekerjaan Umum saat itu, yaitu Ir. Sutami.

3. Desain

Desain Jembatan Ampera dikembangkan oleh insinyur Prancis bernama J. L. Michel, yang bekerja untuk perusahaan Neyrpic-Creusot-Loire. Jembatan ini dirancang sebagai jembatan bascule atau jembatan angkat, yang dapat mengangkat bagian tengahnya untuk memberikan lewatannya kepada kapal-kapal yang lewat di Sungai Musi.

4. Konstruksi dan Penyelesaian

BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Nama Jembatan Bung Karno Diubah Menjadi Jembatan Ampera. Anda Harus Tahu!

BACA JUGA:Tim Ahli Minta Pemasangan Lift di Jembatan Ampera Dikaji Ulang

Jembatan Ampera selesai dibangun pada tahun 1965 dan diresmikan pada tanggal 30 September 1965 oleh Presiden Indonesia saat itu, yaitu Presiden Soekarno. Pembangunan jembatan ini melibatkan tenaga kerja dari dalam dan luar negeri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber