Melalui Transformasi, BRI Perkuat Fundamental Bisnis dan Cetak Laba Rp26,53 Triliun

Perkuat fundamental bisnis melalui transformasi, BRI cetak laba Rp26,53 triliun.--Humas BRI
Di sisi lain BRI juga akan memperkuat dominasi bisnis payroll, serta meningkatkan bisnis segmen menengah dan mengakselerasi pertumbuhan segmen commercial,” tambah Hery.
“Transformasi di dua area tersebut akan didukung dengan penguatan fondasi pada sisi organisasi, distribution dan operations, transformasi pada Human Capital, serta meningkatkan enterprise risk management,” imbuh Hery.
BACA JUGA:Kisah Sukses UMKM Kuliner Kurma Tumbuh Bersama Rumah BUMN BRI Jakarta dengan Omzet Melejit
Selain transformasi bisnis, BRI juga melakukan transformasi budaya kerja. Transformasi ini diwujudkan melalui peluncuran BRILiaN Way pada 14 Juli 2025 lalu.
“Peluncuran BRILiaN Way menjadi komitmen dalam menginternalisasi budaya kerja unggul dan berorientasi kinerja di lingkungan BRI. Terdapat lima nilai utama BRILiaN Way yakni Integrity, Collaborative, Accountability, Growth Mindset, dan Customer Focus yang ditetapkan,” jelasnya.
Di samping itu, untuk menghadapi dinamika bisnis dan menjaga keberlanjutan pertumbuhan, BRI menjalankan inisiatif strategis yang diprioritaskan pada aspek penguatan retail funding dan peningkatan kualitas aset.
Transformasi yang dilakukan BRI di sisi funding structure terus menunjukkan kinerja impresif, yang tercermin dari pertumbuhan positif dalam transaksi di berbagai kanal, baik untuk segmen ritel, merchant, maupun korporasi.
BACA JUGA:BRI Salurkan KUR Rp83,38 Triliun Sokong Pertanian Jadi Motor Utama
“Jumlah pengguna super app BRImo meningkat 21,2 persen secara tahunan (YoY) menjadi 42,7 juta user, sementara volume transaksinya naik 25,5 persen YoY menjadi Rp3.231,7 triliun.
Qlola by BRI, platform digital bagi nasabah whole sale dan korporasi, turut mencatatkan peningkatan volume transaksi sebesar 33,9 persen YoY menjadi Rp5.970 triliun.
Di sisi lain, volume transaksi bisnis merchant BRI meningkat 27,2 persen YoY menjadi Rp105,5 triliun.
Sedangkan volume transaksi QRIS tumbuh signifikan sebesar 142,9 persen YoY menjadi Rp37,2 triliun, dengan jumlah transaksi meningkat 162,5 persen menjadi 313,7 miliar kali,” jelas Hery.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: bri.co.id