Pemancing yang Tenggelam di Sungai Kelekar Ditemukan Meninggal Dunia

Pemancing yang Tenggelam di Sungai Kelekar Ditemukan Meninggal Dunia

Pemancing yang Tenggelam di Sungai Kelekar Ditemukan Meninggal Dunia--Foto: dok.Tim SAR Gabungan

OGAN ILIR, PALTV.CO.ID- Kurang dari 24 jam, Angga (43) tahun warga Tanjung Barangan kota Palembang yang tenggelam saat sedang memancing di sungai kelekar Desa Burai Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan pada Sabtu malam (26/7/2025).

Ditemukan Tim SAR gabungan Minggu pagi (24/0/7/2025) di sekitaran lokasi kejadian pukul 09.25 WIB dalam kondisi meninggal dunia.

Selanjutnya korban dievakuasi oleh Tim SAR gabungan, dan dibawa ke RSUD Ogan Ilir guna dilakukan proses lebih lanjut.

Pada proses pencarian korban kantor SAR Palembang selaku Koordinator dalam pelaksanaan Operasi SAR membagi Tim SAR Gabungan menjadi dua Search And Rescue Unit (SRU). 

BACA JUGA:Angkat Tema Safar, Program Tadabur PALTV Kembali Digelar di Musholla Al-Abrar

BACA JUGA:Warga Palembang Tumpah Ruah di Ajang Lari MDP Fun Run 2025

Menurut Kepala SAR Palembang Raymond Konstantin S.E, SRU pertama melakukan pencarian dengan cara penyisiran menggunakan perahu karet dan perahu masyarakat,

Sedangkan SRU kedua melakukan pencarian dengan penyelaman dan menyebarkan informasi kepada masyarakat yang berada di pesisir sungai kelekar. 


korban dievakuasi oleh Tim SAR gabungan, dan dibawa ke RSUD Ogan Ilir--Foto: dok.Tim SAR Gabungan

"Dengan berbagai upaya pencarian yang telah kita lakukan serta dibantu oleh masyarakat dan pihak keluarga, akhirnya korban (Angga) sekitar pukul 09.25 WIB berhasil ditemukan dengan metode penyelaman dalam keadaan meninggal dunia sekitar radius 10 m dari lokasi awal kejadian tepatnya di desa Burai" Terang Raymond dalam keterangan press releasenya. 


pemancing yang tenggelam di Sungai Kelekar akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.--Foto: dok.Tim SAR Gabungan

Dengan ditemukannya korban Angga maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, semua unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian dikembalikan ke satuannya masing-masing. 

Sebelumnya korban Angga bersama 4 rekannya, pergi memancing menyewa perahu getek namun saat berada ditengah sungai perahu getek yang mereka tumpangi berpapasan dengan perahu getek lain yang melaju kencang sehingga menciptakan ombak yang besar, dan mengakibatkan perahu getek yang ditumpangi korban dan keempat rekannya seketika tenggelam sehingga membuat seluruh penumpang jatuh ke sungai.

Empat orang rekan korban dan satu orang serang getek berhasil selamat dengan cara berenang ketepian sungai, sedangkan korban Angga yang tidak bisa berenang korban terseret arus sungai Kelekar, rekan korban mencoba menolong dengan memberikan derigen kepada korban namun derigen tersebut bocor sehingga membuat korban tenggelam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: