Mandi di Dermaga Depan Pasar 16, Bocah 15 Tahun Tenggelam

Mandi di Dermaga Depan Pasar 16, Bocah 15 Tahun Tenggelam

Bocah 15 Tahun Tenggelam--

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Seorang bocah laki-laki bernama Reno Sandika (15), warga Jalan KH Wahid Hasyim Gang AA, Kelurahan 2 Ulu, Kecamatan SU I, PALEMBANG, dilaporkan tenggelam saat mandi di dermaga depan Pasar 16 Ilir, PALEMBANG.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu, 9 Februari 2024, sekitar pukul 14.00 WIB.

Menurut keterangan yang dihimpun, pristiwa bermula saat korban bersama adiknya, Rifky Sandika (13), dan seorang temannya, Kahfi (14), sedang mandi di dermaga tersebut.

Saat itu, korban yang sudah lebih dari satu jam mandi, tiba-tiba celananya terlepas dan kembali terjun ke sungai. Namun, setelah itu, korban tidak terlihat lagi di permukaan air.

BACA JUGA:Laga menghadapi PSMS Pedan, jadi penentu Sriwijaya FC di liga 2

BACA JUGA:Mantan P3N Desa Kuala Puntian Wafat Usai Pimpin Doa Akad


peristiwa bermula saat korban bersama adiknya, Rifky Sandika (13), dan seorang temannya, Kahfi (14), sedang mandi di dermaga tersebut.--Foto : Suryadi - PALTV

Melihat kejadian tersebut, Rifky langsung meminta bantuan kepada warga sekitar. "Kakakku tiba-tiba hilang setelah terjun lagi ke sungai," kata Rifky dengan nada panik.

Para pedagang dan penumpang yang berada di dermaga Pasar 16 Ilir pun segera terjun ke sungai untuk mencari korban. Namun, hingga berita ini diturunkan, korban belum ditemukan.

Sementara itu, ibu korban, Siti Fatimah (34), yang baru tiba di lokasi kejadian, langsung histeris mendengar kabar anaknya tenggelam. "Nak kamu dimana nak, Laila Hailallah," teriak Siti dengan tangisan, mencari anaknya di tengah keramaian.

BACA JUGA:Polisi Tangkap Pengedar Sabu di Sekayu, 65 Paket Diamankan

BACA JUGA:Seluruh Puskesmas di Palembang Siap Dukung Program Kesehatan Gratis


Anggota sudah mendatangi TKP--Foto : Suryadi - PALTV

Pencarian korban terus dilakukan oleh warga dan petugas. "Anggota sudah mendatangi TKP setelah menerima laporan. Hingga kini pencarian masih terus dilakukan," ungkap Kanit Polairud Polrestabes Palembang, AKP Kamil, ketika dihubungi untuk memberikan keterangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv.co.id