Hal-hal yang Harus Diwaspadai Saat Menggunakan HP yang Memorinya Penuh

Memori yang hampir penuh menyebabkan ruang penyimpanan sementara (RAM atau cache) tidak cukup untuk mendukung kinerja aplikasi.

Akibatnya, aplikasi bisa tiba-tiba tertutup sendiri (force close), error saat dijalankan, atau tidak bisa di-update.

Ini bisa sangat berbahaya terutama jika aplikasi yang error berkaitan dengan pekerjaan, keuangan, atau komunikasi penting. Anda bisa kehilangan data penting yang belum sempat disimpan.

 BACA JUGA:Kejati Sumsel Serahkan 3 Tersangka dan Barang Bukti Gratifikasi di Dinas PUPR Banyuasin ke Jaksa Penuntut Umum

BACA JUGA:Bupati PALI Asgianto Tinjau dan Bangga Prestasi Pelajar SMA Negeri 2 PALI

3. Data Baru Tidak Tersimpan

Saat memori penuh, HP tidak dapat menyimpan file baru, baik itu foto, video, dokumen, atau bahkan pesan WhatsApp dan email. Lebih parahnya lagi, sistem tidak selalu memberikan peringatan yang jelas sebelum gagal menyimpan file.

masalah umum yang sering dihadapi banyak pengguna adalah memori HP yang penuh. --Freepik.com

Hal ini bisa membuat Anda kehilangan momen penting tanpa disadari.

 Bayangkan Anda sedang merekam video penting atau mengambil gambar saat acara keluarga, tapi ternyata file tersebut gagal tersimpan karena tidak ada lagi ruang.

 BACA JUGA:KSPSI Sumsel Sebut Penahanan Ijazah Pekerja oleh Perusahaan Pelanggaran HAM

BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Sumsel Catat Hak Cipta 5 Lagu Daerah

4. Tidak Bisa Melakukan Pembaruan Sistem

Sistem operasi Android atau iOS secara berkala melakukan pembaruan (update) untuk menambah fitur baru, memperbaiki bug, dan menutup celah keamanan. Namun, proses ini membutuhkan ruang kosong di memori.

Jika HP tidak punya cukup ruang, pembaruan bisa gagal atau bahkan membuat HP rawan terhadap serangan malware karena sistemnya usang.

Sumber: berbagai sumber