Menyongsong Masa Depan Mobil Dari Listrik, Otonom, hingga Terbang di Langit Kota

Namun perjalanan tidak berhenti di sana. Setelah kendaraan bertenaga listrik menjadi arus utama, fokus inovasi bergeser ke teknologi berkendara otonom.

Kendaraan tanpa sopir yang dulu hanya bisa dibayangkan dalam film futuristik kini sedang diuji secara nyata oleh berbagai perusahaan teknologi dan otomotif.

Nama-nama besar seperti Waymo, Cruise, dan Tesla sedang memimpin pengembangan mobil yang mampu mengemudi sendiri menggunakan sistem berbasis kecerdasan buatan, sensor canggih, dan pemrosesan data dalam waktu nyata.

BACA JUGA:Warga Gagalkan Aksi Curanmor di Sukarami, Pelaku Babak Belur Dihajar Massa

BACA JUGA:Kartini di Mata Generasi Muda Palembang : Dari Sejarah Menjadi Sumber Inspirasi

Teknologi self-driving ini dirancang untuk membaca kondisi jalan, mengenali objek di sekitarnya, dan mengambil keputusan dengan aman tanpa campur tangan manusia.

Potensinya sangat besar: memungkinkan orang bekerja atau bersantai selama perjalanan, mengurangi risiko kecelakaan akibat kelalaian manusia, hingga menciptakan sistem transportasi yang lebih tertata di masa depan.

Meski masih menghadapi tantangan seperti regulasi, keamanan data, serta tanggung jawab etika dalam pengambilan keputusan, teknologi ini diyakini akan terus mengalami penyempurnaan.

Tidak cukup dengan kendaraan listrik dan otomatisasi, kini dunia juga mulai melirik transportasi udara sebagai solusi jangka panjang terhadap masalah kemacetan di kota-kota besar.

BACA JUGA:Selama PSU Empat Lawang, Bawaslu Terima 16 Laporan Dugaan Pelanggaran Pilkada

BACA JUGA:Mantan Gubernur Sumsel 2 Periode, Alex Noerdin Diperiksa Terkait Mangkraknya Pembangunan Proyek Pasar Cinde

Konsep mobil terbang perlahan mulai menembus batas realitas.

Dunia perlahan tapi pasti bergerak meninggalkan ketergantungan pada bahan bakar fosil, --ilustrasi pribadi

Perusahaan seperti Volocopter, Joby Aviation,   serta startup dari Asia  saat ini fokus pada kendaraan udara dengan sistem VTOL (vertical take-off and landing), dimana memungkinkan mobil mobil lepas landas dan mendarat secara vertikal di ruang terbatas.

Bayangkan saja, perjalanan dari satu titik ke titik lain dalam kota bisa dilakukan dengan lebih cepat tanpa terjebak dalam lalu lintas.

Sumber: berbagai sumber