Neta Shooting Brake Resmi Meluncur di Thailand, Jarak Tempuh Capai 1.200 Km

Neta Shooting Brake Resmi Meluncur di Thailand, Jarak Tempuh Capai 1.200 Km--neta.co.id/id
BACA JUGA:Satgas Pidsus Kejati Sumsel Geledah Kantor BPKAD Terkait Proyek Mangkrak Pasar Cinde
BACA JUGA:Negosiasi Uni Eropa dan China Soal Harga Mobil Listrik
Di dalam kabin, Neta S Shooting Brake menawarkan kenyamanan maksimal. Dilengkapi dengan kulkas mini berkapasitas 6,5 liter, pengguna dapat menyimpan makanan atau minuman dalam kondisi dingin hingga -6°C atau hangat hingga 50°C.
Teknologi insulasi termal canggih membuat fitur ini ideal digunakan untuk perjalanan jauh. Di tengah dasbor, terpasang layar sentral berukuran 17,6 inci dengan resolusi tinggi 2,5K.
Layar ini menjadi pusat kendali untuk sistem navigasi, hiburan, hingga pengaturan interior.
Kursi baris depan tak hanya bisa dipanaskan, tetapi juga dilengkapi fitur pijat otomatis untuk memberikan relaksasi ekstra selama perjalanan.
BACA JUGA:Revitalisasi Pasar 16 Ilir Dikaji Ulang Pemkot Palembang
BACA JUGA:Satgas Pidsus Kejati Sumsel Geledah Kantor BPKAD Terkait Proyek Mangkrak Pasar Cinde
Baris kursi belakang dapat dilipat untuk menciptakan ruang bagasi hingga 1.295 liter, menjadikan mobil ini fleksibel untuk kebutuhan perjalanan keluarga maupun aktivitas harian yang memerlukan ruang kargo lebih besar.
Kehadiran Neta S Shooting Brake di Asia Tenggara, termasuk Thailand, menunjukkan keseriusan Neta dalam menembus pasar regional.
Menurut Zhu Wenbin, Managing Director PT Neta Auto Indonesia, sambutan pasar sangat positif dan memperkuat optimisme terhadap ekspansi global yang sedang dijalankan oleh perusahaan.
"Kami sangat antusias melihat respon yang begitu baik dari masyarakat. Ini membuktikan bahwa arah inovasi kami sejalan dengan harapan konsumen di kawasan ini.
BACA JUGA:Satgas Pidsus Kejati Sumsel Geledah Kantor BPKAD Terkait Proyek Mangkrak Pasar Cinde
BACA JUGA:Truk Bermuatan Genset Terbalik di Tikungan Desa Karang Bindu, Sopir Alami Luka Berat
Visi ‘TECH FOR ALL’ menjadi landasan kami dalam menciptakan kendaraan yang tak hanya canggih, tetapi juga inklusif," ujar Zhu dalam konferensi pers.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber