IRT di Palembang Tertipu 68 Juta, Modus Jual Mobil Murah di Facebook

IRT di Palembang Tertipu 68 Juta, Modus Jual Mobil Murah di Facebook

IRT di Palembang Tertipu 68 Juta, Modus Jual Mobil Murah di Facebook-Suryadi-PALTV

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Kasus penipuan dengan modus segitiga kembali marak terjadi di PALEMBANG.

Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Lidya Meidika (40), warga Sukarami, harus merelakan uang Rp 68 juta miliknya raib setelah tertipu iming-iming mobil bekas murah yang diiklankan melalui marketplace Facebook.

Kejadian ini dilaporkan Lidya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang pada Minggu (13/4/2025). Dalam laporannya, ia mengaku ditipu oleh pria bernama Suwandi yang mengaku sebagai pemilik mobil.

Lidya mengungkapkan bahwa dirinya sedang mencari mobil bekas setelah memiliki dana cukup. Ia kemudian menemukan iklan penjualan mobil Calya tahun 2016 dengan harga menarik di marketplace Facebook.

BACA JUGA:83 Kendaraan Ditilang Satlantas Polrestabes Palembang Karena Melanggar Aturan

BACA JUGA:Diduga Akibat Kecelakaan Kerja, 2 Pegawai Kapal Tewas

Merasa cocok dengan harga dan kondisi kendaraan, Lidya pun menghubungi nomor yang tertera di iklan tersebut, yakni Suwandi.

"Dia bilang sedang kerja di Tanjung Enim, dan menyuruh saya cek unit mobil langsung ke rumah kakaknya di Jalan Sileberanti, Plaju," kata Lidya kepada wartawan, Minggu (13/4/2025).

Sesampainya di lokasi, Lidya disambut oleh seseorang yang diakui sebagai kakak Suwandi, sekaligus pemilik mobil.

Ia pun mengecek kondisi kendaraan dan bahkan diperbolehkan melakukan tes jalan serta melihat kelengkapan surat-surat mobil. 


IRT di Palembang Tertipu 68 Juta, Modus Jual Mobil Murah di Facebook-Suryadi-PALTV

Sebelumnya, Suwandi juga telah menghubungi sang pemilik mobil dan mengaku hendak membeli mobil tersebut. Ia memberitahu bahwa akan mengirim orang untuk mengecek langsung ke lokasi.

Setelah merasa yakin, Lidya pun melakukan negosiasi harga dengan Suwandi via telepon. Setelah sepakat di harga Rp 68 juta, ia langsung mentransfer uang tersebut ke rekening yang diberikan Suwandi.

Namun, masalah muncul saat Lidya hendak mengambil mobil dan surat-surat kendaraan. Pemilik mobil justru menolak memberikan keduanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: