Bitcoin Ambyar Gegara Tarif Trump, Investor Langsung Panik!

Bitcoin Ambyar Gegara Tarif Trump, Investor Langsung Panik!

Bitcoin Ambyar Gegara Tarif Trump, Investor Langsung Panik!--pexels.com

Tapi, lebih ke penyesuaian karena suasana pasar yang makin “nggak bersahabat”.

Para investor sekarang cenderung ambil langkah aman, dan itu terlihat juga di pasar saham, indeks S&P 500 dan Dow Jones juga anjlok sekitar 10 persen dalam lima hari terakhir.

BACA JUGA:Jenazah Padli Bocah Hanyut di Sungai Wall Kabupaten OKU Akhirnya Ditemukan

BACA JUGA:Usai Libur Idulfitri, Mall Pelayanan Publik Palembang Kembali Buka dan Ramai Pengunjung

Yang bikin ironi, Trump selama ini dikenal sebagai “bapak kripto” karena dukungannya yang kuat terhadap aset digital.

Saat kampanye dulu, dia bahkan bilang pengen menjadikan AS sebagai pusat kripto dunia. Setelah dilantik lagi Januari lalu, dia sempat menunjuk regulator yang pro-kripto dan ngedorong kebijakan ramah aset digital.

Tapi ya itu tadi, meskipun mendukung kripto, kebijakan ekonomi Trump yang agresif malah bikin pasar gonjang-ganjing. Investor jadi ragu-ragu, karena ketidakpastian ekonomi bisa bikin kripto makin volatil.

Untungnya, per Selasa siang ini, harga Bitcoin udah mulai menunjukkan tanda-tanda pulih. Terpantau diperdagangkan di sekitar 79.925 dollar AS, atau sekitar Rp 1,34 miliar per keping.

BACA JUGA:Tiongkok sebagai Pabrik AI Dunia: Dominasi, Inovasi, dan Masa Depan Teknologi Global

BACA JUGA:Usai Libur Idulfitri, Mall Pelayanan Publik Palembang Kembali Buka dan Ramai Pengunjung

Meski belum balik ke puncak kejayaan awal tahun, setidaknya ada harapan kalau tekanan ini nggak berlangsung lama.

Intinya, meskipun pasar kripto itu bisa kasih cuan gede, tetap aja dia nggak kebal sama gejolak global.

Dan, selama kebijakan ekonomi yang nggak pasti masih berlangsung, siap-siap aja roller coaster-nya masih panjang. Siap mental, ya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber