Habis Kesabaran! Forum Indramayu Menggugat (FIM) Geruduk Ponpes Al Zaytun

PALEMBANG, PALTV.CO.ID – Tak senang dengan aturan yang melenceng dan menyesatkan di Pondok Pesantren Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat. Forum Indamayu Menggugat (FIM) melakukan aksi unjuk rasa mengepung pondok. Kamis, (15/06/2023).

Ribuan massa yang berasal dari beberapa daerah di Kabupaten Indramayu ini menggugat Ponpes Al Zaytun yang dianggap menyimpang dari syariat Islam dan menyampaikan lima tuntutan.

Kedatangan para orang tua, penduduk baik perempuan dan laki-laki ini menjadi berita dimana-mana. Sudah habis kesabaran, pendemo menggeruduk Ponpes, meskipun dipasang kawat berduri. Namun FIM tetap menyuarakan tuntutannya. 

Adapun lima tuntutan tersebut diantaranya, mereka minta diusut tuntas dugaan ajaran sesat Al Zaytun. Tuntutan kedua berupa pengusutan tuntas ada dugaan pemerkosaan, kemudian minta penegakaan undang-undang Agraria, Menuntut agar pemerintah menyatakan bahwa ponpes tidak berguna bagi masyarakat.

BACA JUGA:Bunda Wajib Tahu ! Kenali Arti Tangisan Bayi, Berikut Cara Memahami dan Merespon dengan Tepat

BACA JUGA:Berbeda Pendapat, Hakim Arief Hidayat Usulkan Sistem Pemilu Terbuka Terbatas Diterapkan pada 2029

Seperti diketahui, pondok pesantren Al Zaytun viral di media sosial karena ajaran yang menyimpang. Selain memperbolehkan shaf shalat bercampur antara laki-laki dan perempuan, agoransi pimpinan pondok dan banyak lagi. Massa menggaungkan shalawat dan Asmaul Husna sembari membacakan lima tuntutan tersebut.

Pihak Ponpes Al Zaytun pun tak hanya diam, ia mengajukan surat pemberitahuan ke aparat kepolisisan Polres Indramayu untuk membantu mengamankan massa. Polres Indramayu mengerahkan sekitar 1.200 orang personel dan memasang pagar kawat di gerbang utama menghindari massa masuk ke area Ponpes dengan anarkis.

AKBP Dr M Fahri Siregar selaku Kepala Polres Indramayu mengungkapkan menerima surat terkait untuk unjuk rasa dan berjanji akan mengamankan kerusuhan dari kedua kubu tersebut.

Ada 2 surat yang datang ke pihak kepolisian, pertama datang dari Forum Indramayu Menggugat yang akan menggelar aksi sepenjang jalan depan Ponpes Al Zaytun. Kemudian surat kedua datang dari pihak internal Ponpes Al Zaytun yang akan melakukan hal serupa di lokasi yang sama.

BACA JUGA:Wajib Tahu! Kisi-kisi Biar Pelanggan Beli Lagi di Toko Kamu

BACA JUGA:Sering Dibilang Angker, Ini Dia Misteri Menarik Dibalik Terkenalnya Lawang Sewu

Nampak di sebuah tiang terpampang sebuah spanduk yang berisikan: Selamat Datang Para Pendemo dari FIM. Kami Sambut Anda dengan 10.000 Penyambut. Bila Kalian Berlaku Damai, Kami Akan Tepuk Tangan untuk Anda Semua. Bila Sebaliknya, Jangan Tanya Apa yang Akan Terjadi.

Tidak ada jawaban dari pihak pesantren, massa yang bertahan hanya berhadapan dengan pihak pengamanan. Lagipula, di lokasi tidak begitu terlihat jumlah 10.000 orang penyambut yang akan menerima pendemo seperti yang diklaim pihak pesantren.*

Sumber: berbagai sumber