Operasi Zebra Musi 2024 Meningkatkan Ketertiban Lalu Lintas di Palembang

Pelanggaran tersebut antara lain pengendara yang melanggar lampu lalu lintas, berkendara dengan kecepatan tinggi di jalan raya, serta pengendara yang tidak melengkapi diri dengan surat-surat kendaraan yang sah.

Selain itu, pelanggaran seperti berhenti melewati garis marka di persimpangan atau parkir sembarangan di area terlarang juga menjadi target operasi.

“Pelanggaran-pelanggaran ini terlihat sepele, namun sangat berbahaya karena dapat memicu kecelakaan yang fatal. Kami akan terus meningkatkan pengawasan dan penindakan di lapangan agar masyarakat lebih tertib dalam berkendara,” tambah Ipda M Muhtasor.

BACA JUGA: Resah Marak Begal, Warga Pasang Spanduk Peringatan di Daerah Rawan!

BACA JUGA:Review It's What's Inside, Ketika Pertukaran Tubuh Menjadi Kunci Cerita Sci-Fi Gen-Z

Operasi Zebra Musi 2024 juga dianggap penting karena bertepatan dengan periode peningkatan aktivitas di jalan raya, khususnya menjelang liburan akhir tahun.

Menurut catatan Satlantas Polrestabes Palembang, peningkatan volume kendaraan dan mobilitas masyarakat biasanya terjadi pada akhir tahun.

Sehingga, Operasi Zebra Musi 2024 menjadi momentum tepat untuk memastikan keselamatan masyarakat selama masa tersebut.

“Masyarakat sering kali tidak menyadari bahaya yang ditimbulkan oleh pelanggaran lalu lintas, terutama saat volume kendaraan meningkat menjelang liburan. Dengan Operasi Zebra, kami berharap dapat mengurangi potensi kecelakaan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya tertib berlalu lintas,” tutur Ipda M Muhtasor.

BACA JUGA:Motor Listrik Belum Menjadi Pilihan Utama di Indonesia

BACA JUGA:Yamaha Janus 125, Yamaha Vietnam yang Dibanderol Mulai Dari Rp18 Jutaan

Presenter PALTV Cek Vili dan Cek Hagay foto bersama Ipda M Muhtasor usai siaran langsung Halo Palembang, Kamis (17/10/2024).-Juliadi Azwan-PALTV

Dalam Operasi Zebra Musi tahun ini, kepolisian juga memberikan sosialisasi terkait pentingnya kepatuhan terhadap aturan lalu lintas.

Selain penindakan hukum, pendekatan edukatif juga diterapkan agar masyarakat dapat memahami dampak buruk dari pelanggaran yang mereka lakukan.

Ipda M Muhtasor juga menyampaikan harapannya agar melalui operasi seperti ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan dalam berkendara.

Sumber: paltv