Adaptasi Warga Australia dalam Memiliki Kendaraan Listrik Tanpa Pengisian Daya di Rumah

Adaptasi Warga Australia dalam Memiliki Kendaraan Listrik Tanpa Pengisian Daya di Rumah

Adaptasi Warga Australia dalam Memiliki Kendaraan Listrik Tanpa Pengisian Daya di Rumah--ilustrasi pribadi

Perusahaan ini memungkinkan pengisian daya EV di apartemen dan memastikan bahwa hanya pihak yang berwenang yang dapat menggunakan fasilitas tersebut.

Meski begitu, masih ada kendala lain yang perlu diatasi, seperti sikap hati-hati dari perusahaan asuransi.

Beberapa perusahaan asuransi enggan memberikan perlindungan untuk apartemen yang mengizinkan pengisian daya EV, meskipun risiko kebakaran dari baterai kendaraan listrik relatif rendah.

Dewan Asuransi Australia (ICA) sedang bekerja sama dengan otoritas terkait untuk mengatasi masalah ini dan mengembangkan regulasi yang tepat.

BACA JUGA:Infinity Nikki Memukau dengan Debut di Gamescom 2024

BACA JUGA:Kios Pasar 16 Ilir Palembang Dirusak dan Dijarah Orang Tak Dikenal

Meskipun tantangan yang dihadapi tidaklah mudah, pemilik EV seperti Simon Payten dan Peter Campbell menunjukkan bahwa dengan perencanaan yang matang, kepemilikan EV tetap dapat dilakukan.

Mereka berharap bahwa infrastruktur pengisian daya akan terus berkembang seiring dengan meningkatnya permintaan.

Di daerah perkotaan, seperti Sydney dan Melbourne, pemilik EV sudah dapat mengandalkan fasilitas pengisian daya umum, sementara di daerah regional, masih diperlukan upaya lebih untuk menyediakan pengisian daya yang memadai.

Dalam pandangan Ratna, seorang pengamat tren teknologi, fenomena ini menunjukkan betapa kuatnya dorongan masyarakat Australia untuk beralih ke kendaraan listrik meskipun menghadapi keterbatasan infrastruktur.

BACA JUGA:Progam Potongan Gaji Pegawai untuk Pensiun Tambahan Masih Menunggu PP

BACA JUGA:Ditaruh di Dashboard Sepeda Motor, 1 Unit Ponsel Pelanggan Salon Kecantikan Diembat Maling

''Saya menilai bahwa kesadaran akan pentingnya transisi energi bersih telah mendorong warga Australia untuk mencari solusi kreatif dalam mengatasi tantangan yang ada,'' ujar Ratna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber