Perbandingan Mobil Hybrid dan Fully Electric: Mana yang Lebih Baik untuk Indonesia?

Perbandingan Mobil Hybrid dan Fully Electric: Mana yang Lebih Baik untuk Indonesia?

Perbandingan Mobil Hybrid dan Fully Electric: Mana yang Lebih Baik untuk Indonesia?--wuling.id

BACA JUGA:RD-PS Akhirnya Terima B1-KWK dari PDI-Perjuangan Untuk Maju Pilkada Palembang 2024

BACA JUGA:Nostalgia Penggemar Mesin 2 Tak, Mengapa Mesin Legendaris Ini Tidak Lolos Uji Emisi?

Perawatan utama yang diperlukan adalah penggantian baterai dan pendingin, serta perawatan rem. Namun, biaya penggantian baterai bisa sangat tinggi, mencapai sekitar 70% dari harga mobil itu sendiri.

Jika baterai mulai menurun kualitasnya, biaya penggantiannya bisa sangat membebani.

Kekurangan lain dari mobil listrik adalah harga yang masih mahal di pasaran. Harga mobil listrik baru dan bekas cenderung tinggi, dan nilai jual kembali mobil listrik juga mengalami penurunan signifikan.

Selain itu, mobil listrik memerlukan infrastruktur pengisian daya yang memadai. Di Indonesia, dengan banyaknya genangan air dan hujan yang lebat, risiko terkena banjir menjadi perhatian serius.

BACA JUGA:Olympic Games Tokyo 2020, Ajang Olimpiade Virtual untuk Meraih Kemenangan

BACA JUGA:Pengamat Politik: KPU Harus Jalankan Aturan Pilkada 2024 Sesuai Putusan MK

Mobil listrik yang terkena air dapat mengalami kerusakan serius, dan perbaikan atau penggantian komponen akibat korsleting bisa sangat mahal.

 Pertimbangan untuk Konsumen di Indonesia

Bagi konsumen di Indonesia, memilih antara mobil hybrid dan mobil listrik memerlukan pertimbangan matang.

Infrastruktur pengisian daya untuk mobil listrik masih terbatas, sehingga mobil listrik mungkin belum sepenuhnya sesuai dengan kebutuhan sehari-hari di banyak daerah.

BACA JUGA:Mengatasi Ketakutan, Tips Belajar Naik Motor untuk Pemula

BACA JUGA:Warga Khawatir Sudah 4 Kali Kebakaran Lahan di Dekat Perumahan Citra Indah Residen Palembang

Selain itu, faktor cuaca tropis dengan curah hujan yang tinggi juga membuat risiko terhadap banjir menjadi lebih signifikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber