Inovasi Desain Pelek Mobil Listrik, Menggabungkan Estetika dan Efisiensi Aerodinamika

Inovasi Desain Pelek Mobil Listrik, Menggabungkan Estetika dan Efisiensi Aerodinamika

Inovasi Desain Pelek Mobil Listrik, Menggabungkan Estetika dan Efisiensi Aerodinamika--Istimewa

PALTV.CO.ID - Berbicara soal mobil listrik tentu tak terlepas dari penampilan eksterior yang jelas terlihat, termasuk desain pelek mobil.

Salah satu aspek yang sering mencuri perhatian adalah desain pelek yang digunakan pada mobil listrik, karena tampilan yang agak berbeda dari mobil konvensional.

Desain pelek ini kerap kali dianggap nyeleneh atau unik oleh banyak orang. Namun, ternyata ada alasan teknis di balik pilihan desain ini yang berhubungan langsung dengan performa mobil listrik itu sendiri.

Ketika melihat mobil listrik seperti Hyundai Ioniq Electric atau Hyundai Kona Electric, salah satu fitur yang menonjol adalah desain pelek yang menyerupai bilah kipas.

BACA JUGA: KPU Musi Banyuasin Gelar Rapat Pleno Penetapan Daftar Pemilih Sementara Pilkada 2024

BACA JUGA:Remisi HUT RI ke-79, 11.695 Narapidana Sumsel Nikmati Pengurangan Hukuman

Begitu juga dengan Tesla Model 3 atau MINI Electric yang memiliki pelek dengan bentuk palang lebar, hampir menutup bagian rem.


Inovasi Desain Pelek Mobil Listrik, Menggabungkan Estetika dan Efisiensi Aerodinamika-- Freepik.com

Desain ini bukan sekadar untuk menarik perhatian atau tampil beda, melainkan memiliki fungsi khusus yang berkaitan dengan aerodinamika kendaraan.

Menurut Bonar Pakpahan, Product Expert PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), desain pelek mobil listrik sangat dipengaruhi oleh pertimbangan aerodinamika.

Drag coefficient atau koefisien hambatan udara adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi seberapa efisien sebuah mobil dapat melaju di jalan.

BACA JUGA:Beberapa Amalan Sunah pada Hari Jumat ini Ternyata Mempunyai Banyak Pahala, Yuk Amalkan!

BACA JUGA:Siap Bidik Tersangka! Kejari Palembang Naikkan Status Dugaan Korupsi PMI Palembang ke Tahap Penyidikan

Semakin rendah nilai drag coefficient, semakin sedikit energi yang diperlukan untuk melawan hambatan udara, sehingga mobil bisa melaju dengan lebih efisien.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber