Strategi Menjaga Warisan Kuliner Sumsel di Era Gen Z

 Strategi Menjaga Warisan Kuliner Sumsel di Era Gen Z

Strategi Menjaga Warisan Kuliner Sumsel di Era Gen Z-Foto/Juliadi-PALTV

"Dengan adanya festival kuliner, kita bisa memperkenalkan makanan tradisional kepada masyarakat luas dan sekaligus membangkitkan rasa bangga terhadap warisan budaya kita," ujar Chef Ariya.

BACA JUGA:Jual Beli Serangan, Rajawali Berhasil Menjuarai Turnamen Sepak Bola Anak Usia Dini Kemenag Palembang U-11

Arief menambahkan bahwa teknologi juga dapat digunakan untuk melacak dan menganalisis tren kuliner. Data ini dapat membantu dalam mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif dan memahami preferensi konsumen Gen Z. "Dengan memanfaatkan data dan teknologi, kita bisa lebih tepat sasaran dalam mengembangkan dan mempromosikan kuliner tradisional," katanya.

Di akhir talkshow, baik Chef Ariya maupun Arief Marna Sonjaya sepakat bahwa menjaga warisan kuliner Sumsel di era Gen Z bukanlah tugas yang mudah, tetapi sangat penting. Mereka mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya pelestarian ini.

"Warisan kuliner kita adalah identitas kita. Kita harus bersama-sama menjaganya agar tetap hidup dan berkembang," pungkas Chef Ariya.

Melalui upaya kolektif dan strategi yang terintegrasi, warisan kuliner Sumsel dapat terus dinikmati dan dihargai oleh generasi mendatang, sekaligus menjadi daya tarik budaya yang kuat di tengah arus globalisasi.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: