Menakutkan! Benjolan di Payudara Bisa Jadi Tanda Kanker? Ini Caranya Mendeteksi Sejak Dini

o Dua tanda-tanda locally advanced seperti ulserasi kulit, edema kulit, kulit terfiksasi pada dinding toraks, kelenjar getah bening aksila berdiameter lebih dari 2,5 cm, dan kelenjar getah bening aksila yang melekat satu sama lain.

3. Keluarnya Cairan dari Puting Susu (Nipple Discharge)

Keluarnya cairan dari puting susu bisa menjadi tanda peringatan. Cairan ini abnormal jika keluar tanpa stimulasi, terutama jika berwarna merah atau coklat, dan hanya terjadi pada satu payudara.

Faktor Risiko Kanker Payudara

Menurut Moningkey dan Kodim, penyebab pasti kanker payudara belum diketahui, tetapi beberapa faktor dapat meningkatkan risikonya:

BACA JUGA:Tim Tabur Kejati Sumsel Berhasil Tangkap Buronan Tersangka Korupsi Internet Desa Dinas PMD Musi Banyuasin

1. Faktor Reproduksi

Risiko kanker payudara meningkat dengan usia, terutama pada wanita yang belum pernah melahirkan, mengalami menarche dini, menopause terlambat, atau kehamilan pertama di usia lanjut.

2. Penggunaan Hormon

Penggunaan estrogen replacement therapy berhubungan dengan peningkatan risiko kanker payudara. Penggunaan kontrasepsi oral jangka panjang juga dapat meningkatkan risiko kanker payudara sebelum menopause.

3. Penyakit Fibrokistik

Risiko sedikit meningkat pada wanita dengan hiperplasis dan papiloma, serta meningkat hingga lima kali pada hiperplasia atipik.

4. Obesitas

Ada hubungan positif antara berat badan dan risiko kanker payudara pasca menopause.

5. Konsumsi Lemak

Sumber: