Kisah Kontroversi Robert Fico: Perdana Menteri Slovakia yang Diserang Orang Tak Dikenal

BACA JUGA:Polda Sumsel Tetapkan 4 Tersangka Termasuk Mantan Ketua DPRD Palembang dalam Dugaan Korupsi Jargas PTSP2J

Kiprah politik Fico semakin terangkat saat ia berhasil memenangkan pemilu pada tahun 2006, mengamankan posisi Perdana Menteri untuk dua periode yang berbeda, dari tahun 2006 hingga 2010, dan kemudian dari 2012 hingga 2018.

Keputusannya untuk kembali memimpin Slovakia pada tahun lalu menunjukkan ketegasan dan popularitasnya di mata sebagian besar pemilih Slovakia.

Namun, popularitas tidak selalu datang tanpa kontroversi. Seiring dengan kembalinya Fico ke kekuasaan, muncul kekhawatiran yang mendalam dari kalangan pengkritiknya tentang arah politik yang akan diambilnya.

Salah satu titik utama kekhawatiran adalah kecenderungan Fico dan partainya untuk menjauh dari keterlibatan erat dengan Barat, terutama dalam hal kebijakan luar negeri yang lebih pro-Rusia.

BACA JUGA:Makmurkan Masjid, Pj Walikota Palembang Ratu Dewa Hadiri Safari Dakwah Bersama Ustadz Ahmad Al-Habsyi

Pernyataan-pernyataan Fico yang mengkritik NATO dan Amerika Serikat, serta kebijakan pro-Rusia yang ia usung, telah memicu pro dan kontra di antara masyarakat Slovakia.

Ada yang mendukung langkah-langkahnya yang dianggap sebagai bentuk kedaulatan negara, namun ada pula yang khawatir bahwa hal ini dapat mengganggu stabilitas regional dan hubungan internasional Slovakia dengan negara-negara lainnya.

Selain itu, Fico juga menuai kritik atas kebijakan internalnya yang dinilai kontroversial. Upaya reformasi hukum pidana dan media yang dilakukannya telah menimbulkan kekhawatiran akan kemungkinan pelemahan supremasi hukum dan kemerdekaan pers di Slovakia.

Aksi protes massal dari ribuan orang yang turun ke jalan merupakan bukti nyata dari ketegangan politik dan sosial yang sedang terjadi di negara tersebut.

BACA JUGA:2 Kandidat Ketua PWI OKI Periode 2024-2027 Antusias Ikuti Proses Pengundian Nomor Urut

Tidak hanya itu, Fico juga memiliki riwayat konflik dengan media dan jurnalis.

Tuduhan terhadapnya atas pembentukan kelompok kriminal dan penyalahgunaan kekuasaan menjadi sorotan pada tahun 2022.

Kemdian kejadian tragis pembunuhan jurnalis investigasi Ján Kuciak dan tunangannya pada tahun 2018, yang dianggap terkait dengan penyelidikan yang dilakukan oleh Kuciak terhadap kejahatan pajak yang melibatkan politisi tingkat tinggi di Slovakia.

Hal ini menambah kompleksitas dalam pandangan publik terhadap Fico dan pemerintahannya.

Sumber: berbagai sumber