Pengamat Nilai Hubungan Herman Deru dan Cik Ujang Masih Sebatas Komunikasi Politik Lokal

Pengamat Nilai Hubungan Herman Deru dan Cik Ujang Masih Sebatas Komunikasi Politik Lokal

Pengamat nilai hubungan Herman Deru dan Cik Ujang masih sebatas komunikasi politik lokal--Foto : Ekky - PALTV

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Pertemuan antara Cik Ujang dan Herman Deru pada saat pengembalian formulir penjaringan di kantor dpw nasdem sumsel, dan memastikan Herman Deru dan Cik Ujang akan berduet dalam pemilihan Gubernur (pilgub) sumsel 2024.

Menangapi hal tersebut pengamat politik, sekaligus  koordinator wilayah sumsel public trust institute, Fatkurohman mengatakan, kedekatan tersebut hanya sebatas strategi politik, lantaran pendaftaran pilgub ke KPU masih cukup lama, sehingga kedekatan antara Herman Deru dan Cik Ujang hanya sebatas komunikasi politik antara elit lokal.

"Saya fikir pendaftaran masih jauh dibulan Agustus, atrinya ini bagian dari penjajakan komunikasi politik antar elit lokal terkait pilgub sumsel kedepan, apakah nanti HD dan CU akan perpasangan? 

Saya fikir masih jauh menilai hal ini untuk dilihat, karena banyak hal yang mentukan terkait dengan pasangan calon yang akan maju pilgub sumsel mendatang" kata Fatkurohman, Pengamat Politik

BACA JUGA:Budayawan Sebut Launching Pilkada Sumsel Tidak Hadirkan Unsur Budaya Lokal

Untuk melihat pasangan calon gubernur yang akan mengikuti kontestasi politik masih sangat dini, karena dinamika politik daerah, nantinya masih akan dipengaruhi oleh dinamika politik Nasional.

Lebih lanjut menurut Fatkurohman, saat ini, komunikasi politik antara ketua umum Gerindra Prabowo Subianto dan Surya Paloh sebagai ketua umum Nasdem sangat mencair, sehingga cukup menarik jika ditarik pada dinamika politik sumsel, lantaran pada saat menjelang pendaftaran, masih berpeluang Herman Deru dan Mawardi Yahya akan rujuk kembali.

"Beberapa faktor yang dapat kita lihat, yang pertama dinamika politik nasional, kalo kita lihat belakangan da komunikasi politik yang sudah sangat mencair antara Surya Paloh dan Prabowo subianto, tentunya ini dinamika yang bisa menjadi menarik jika ditarik ke politik lokal, dan saya fikir malah, jangan-jangan nanti menjelang pendaftaran di bulan Agustus mendatang, HD-MY ini rujuk Kembali" kata Fatkurohman, Pengamat Politik

BACA JUGA:Ratu Dewa Beri Sinyal Positif Maju Pilkada Palembang

Ditambahkan Fatkurohman, keputusan pasangan untuk kepala daerah nantinya akan diputuskan oleh pusat di masing-masing partai, yang dilihat dari analisis survei pada masing-masing kandidat, yang akan dievaluasi oleh DPP Partai politik.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv.co.id