Ultras Palembang Meminta Management Sriwijaya FC Untuk Menjaga dan Mempertahankan 10 Pemain Terbaik Musim Lalu
Ultras Palembang Meminta Management Sriwijaya FC Untuk Menjaga dan Mempertahankan 10 Pemain Terbaik Musim Lalu--Foto : instagram.com/sriwijayafc.id
BACA JUGA:Perjalanan Dramatis Timnas Indonesia Menuju Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
"Diperkirakan sekitar 10 pemain dari total pemain sebelumnya akan tetap bertahan. Dua di antaranya adalah pemain asal Sumatera Selatan. Mereka memiliki potensi dan kontribusi yang berharga bagi tim," ungkapnya.
Setelah tim Sriwijaya FC dibubarkan pasca pertandingan play-off terakhir, manajemen memutuskan untuk mempertahankan sekitar 50 persen dari skuad sebelumnya, berdasarkan rekomendasi dari pelatih Hendri Susilo.
"Keputusan untuk mempertahankan sekitar 50 persen pemain lama didasarkan pada konsultasi dengan pelatih. Kami berusaha menerjemahkan keinginan pelatih dalam rekomendasi ini," jelas mantan pelatih kiper Sriwijaya FC.
Indrayadi juga menegaskan bahwa meskipun belum ada kontak langsung dengan pemain, namun manajemen telah memulai pembicaraan dengan mereka dan menyatakan minat untuk tetap mempertahankan mereka di klub.
BACA JUGA:Usai Idulfitri, Jakabaring Sport City Akan Gelar 3 Agenda Olahraga Tahun 2024
"Mereka menyatakan kesediaannya secara lisan. Namun, kami harus memastikan bahwa mereka benar-benar bergabung dengan Sriwijaya FC sebelum membuat keputusan akhir," pungkasnya.
Meskipun proses pembentukan skuad untuk Tim Impian masih berlangsung, bocoran mengenai pemain-pemain yang kemungkinan besar akan dipertahankan sudah mulai beredar.
Dari sepuluh pemain yang kemungkinan besar akan tetap bersama Laskar Wong Kito, terdapat dua pemain lokal asal Sumatera Selatan, yaitu Tomi Darmawan dan Hapit Ibrahim.
Selain itu, pemain asing seperti Chencho Gyeltshen dan Fransiskus Alessandro juga masuk dalam daftar pemain yang kemungkinan besar akan dipertahankan.
BACA JUGA: Perjalanan Legendaris, Lewis Hamilton Berpindah ke Ferrari Setelah Bertahun-tahun di Mercedes
Seluruh proses ini dilakukan dalam rangka persiapan menghadapi kompetisi Liga 2 2024/25 yang diperkirakan akan dimulai pada bulan Agustus mendatang.
Direktur Teknik Sriwijaya FC, Indrayadi, memperkirakan bahwa persiapan tim akan dimulai pada bulan Juni 2024, mengikuti tren persiapan tim sebelumnya.
"Setelah menyelesaikan musim sebelumnya, tim akan diberi waktu istirahat sebelum memulai persiapan untuk musim baru. Kami akan berusaha memastikan bahwa tim siap untuk bersaing di kompetisi mendatang," jelasnya.
Meskipun demikian, Indrayadi menekankan bahwa hubungan emosional antara pemain dan klub tetap terjaga, meskipun tim telah dibubarkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber