Perbandingan Sistem Pengereman : Rem Tromol dan Rem Cakram- Semua Yang Perlu Diketahui

BACA JUGA:15 Aktris Wanita Tercantik di Dunia Yang Telah Memerankan Berbagai Macam Film Bollywood!

Rem tromol biasanya dilengkapi dengan kampas yang lebih lebar, sehingga menghasilkan daya pengereman yang kuat dan halus, sehingga cocok digunakan untuk mobil yang lebih besar.

Selain itu, rem tromol cenderung lebih bersih karena sistem kerjanya yang lebih tertutup dibandingkan dengan rem cakram.

Meskipun begitu, karena sirkulasi udara yang terbatas, respon rem tromol cenderung lebih lambat dibandingkan dengan rem cakram.

Ini adalah salah satu perbedaan paling umum yang diketahui banyak orang antara rem tromol dan rem cakram.

BACA JUGA:Selama Ramadan, UDD PMI Kota Palembang Lakukan Jemput Bola

Rem Cakram

Prinsip kerja rem cakram didasarkan pada penjepitan piringan cakram pada roda kendaraan. Ketika Anda menekan pedal rem, master rem akan mendorong minyak rem untuk mengalir ke piston.

Kemudian, kaliper akan menekan kampas rem sehingga menyebabkan kampas merenggang dan menekan piringan cakram.

Selain itu, rem cakram memiliki sistem pendinginan yang baik melalui rongga-rongga atau lubang-lubang pada piringan cakram.

BACA JUGA:Warga Kesulitan Melintasi Jalan Penghubung Desa Sidang Emas yang Rusak Parah

Panas yang dihasilkan dari gesekan kampas rem dengan cakram dapat dengan cepat didinginkan karena adanya aliran udara yang leluasa.

Namun, keberadaan rongga atau lubang-lubang tersebut juga dapat menjadi kekurangan karena memungkinkan debu dan partikel lainnya masuk ke dalam sistem, yang dapat mengganggu kinerja rem.

Kelebihan dan Kekurangan Rem Tromol

Kelebihan dari rem tromol terletak pada kemampuannya untuk menangani beban berat. Mekanisme ini terbukti efektif, terutama pada kendaraan-kendaraan besar seperti bus dan truk.

Sumber: berbagai sumber