Apa Saja Jenis Marketplace yang Ada? Inilah 3 Jenis Platform Marketplace Berdasarkan dengan Target Pembeli!

BACA JUGA:Proses Transaksi Dilakukan Secara Online? Inilah 7 Manfaat Adanya Platform Marketplace Bagi Para Pengguna!

Dengan mempertimbangkan aspek khusus seperti organisasi yang umumnya cenderung membeli dalam jumlah besar atau menggunakan layanan dari tim ahli.

Tentunya membuat ukuran pesanan yang terakumulasi dalam sistem sering kali bervariasi antara ribuan hingga jutaan dolar.

Oleh karena itu, sangat penting bagi sebuah organisasi untuk melindungi diri dari penipuan dengan memastikan kualitas layanan yang tinggi.

 

Marketplace B2C (Business to Consumer)

Marketplace B2C merupakan jenis marketplace dimana seluruh kegiatan proses transaksi jual beli, logistik, dan pengiriman barang dikendalikan oleh platform marketplace bukan oleh penjual.

Pada umumnya marketplace B2C juga mempunyai gudang sendiri dengan proses untuk menjadi penjual yang lebih kompleks.

Keuntungan yang didapatkan jika bergabung pada marketplace B2C ini yaitu penjual menjadi tidak perlu repot dalam mengurus packing dan pengiriman.

BACA JUGA:Check Out Guru Melalui Marketplace

Marketplace B2B merupakan jenis marketplace yang menargetkan pembeli yang juga seorang pemilik bisnis--Foto : Freepik.com/@our-team

 

Hal ini tentunya akan membuat penjual menjadi fokus dalam mengembangkan dan meningkatkan kualitas produk yang dijual.

Marketplace B2C merupakan aplikasi atau platform yang mencocokkan antara penjual dan pembeli secara individu.

Platform marketplace B2C yang besar dapat dibandingkan dengan toko ritel dimana konsumen dapat menemukan berbagai produk yang ditawarkan oleh berbagai penyedia.

Sumber: berbagai sumber