Polda Sumsel Grebek Loket Travel di Kawasan Kolonel Atmo, 3 Pengedar Sabu Tak Berkutik

Polda Sumsel Grebek Loket Travel di Kawasan Kolonel Atmo, 3 Pengedar Sabu Tak Berkutik

Tiga tersangka pengedar sabu-sabu yang berhasil diamankan Anggota Ditres Narkoba Polda Sumsel pada Selasa, 4 April 2023 di loket travel. Dari kiri-kanan: Antoni, Okta Ardiansyah dan Irawan.--Dokumentasi Ditres Narkoba Polda Sumsel.

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Anggota Ditres Narkoba Polda Sumsel menggrebek salah satu loket travel di kawasan Jalan Kolonel Atmo pada 4 April 2023 lalu. Dalam penggrebekan tersebut, petugas berhasil menangkap tiga pengedar Narkoba jenis sabu-sabu.

Ketiga pengedar tersebut bernama Antoni (41) warga Jalan Kolonel Atmo Kota Palembang, Okta Ardiansyah (34) warga Jalan Syakyakirti Kota Palembang dan Irawan (46) warga Jalan Arahman Tauhid Kecamatan Kayu Agung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Penangkapan tersangka pengedar sabu-sabu ini berawal dari laporan masyarakat yang menginformasikan kerap terjadi transaksi narkoba di Jalan Kolonel Atmo Palembang, atau lebih tepatnya di kawasan loket Raya Abadi.

"Tiga sekawan ditangkap saat berada di TKP dan mengamankan barang bukti satu paket sabu-sabu yang dibungkus dengan kantong klip plastik transparan dalam kantong plastik warna hitam seberat 10.12 gram," ujar Kasubdit Unit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Sumsel AKBP Budi Novery, pada Jumat, 7 April 2023.

BACA JUGA:Lagi, Polda Sumsel Tangkap Pelaku Penipuan Mengatasnamakan Bank BRI

BACA JUGA:Susur Sungai Musi, Layanan Penukaran Uang ke Wilayah 3T Jelang Idul Fitri

Pelaku Irawan yang telah diamankan, kemudian menunjukkan tempat lain yang biasa dijadikan transaksi oleh para tersangka.

"Tersangka Irawan kemudian menunjukkan TKP kedua, yang juga kerap dijadikan tempat untuk transaksi di kawasan Jalan Kolonel H Burlian tepatnya di KM 8," tambah Budi Novery.

Alhasil, petugas menemukan lebih banyak barang bukti yang dibungkus dengan plastik transparan dengan berat bruto mencapai 171.23 gram.

Komplotan pengedar dilakukan tes urine dan semuanya dinyatakan positif menggunakan narkoba. Hingga kini para pelaku masih dilakukan periksaan lebih lanjut.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv