Dari Panggung ke Lautan, Coldplay dan Neon Moon II Bersatu untuk Bersihkan Plastik di Indonesia.

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Setelah sukses menyelenggarakan konser megah di Indonesia, band internasional terkenal Coldplay tak hanya meninggalkan kenangan manis bagi para penggemar, tetapi juga melanjutkan jejak positif dari Panggung ke Lautan, mereka dalam mendukung misi lingkungan.

Dilansir dari Instagram 'The Ocean Cleanup, Coldplay kembali menunjukkan komitmen mereka terhadap perlindungan lingkungan dengan mengadopsi Interceptor kedua mereka, Neon Moon II, dalam upaya bersama The Ocean Cleanup untuk membersihkan lautan plastik.

Interaksi positif Coldplay dan Neon Moon II Bersatu dengan lingkungan di Indonesia merupakan contoh yang luar biasa bagi musisi dan artis, terutama di kalangan selebriti Indonesia.

Dengan adopsi Interceptor 020, atau yang dikenal sebagai Neon Moon II, Coldplay memberikan kontribusi nyata terhadap upaya bersihkan plastik Sungai Cisadane di Jakarta dari limbah sampah plastik yang merusak.

BACA JUGA:Chris Martin Bikin Kocak dengan Pantun Pinjam Seratus di Konser Coldplay GBK

Guy Berryman, bassis Coldplay, menyatakan, "Kami sangat senang bisa kembali ke Indonesia dan memberikan dukungan tidak hanya dalam bentuk musik tetapi juga untuk masalah nyata yang dihadapi dunia saat ini, yaitu polusi plastik di laut.

Kami percaya bahwa tindakan kecil seperti ini dapat memiliki dampak besar jika dilakukan bersama-sama."

Coldplay Terus Peduli dengan Neon Moon II Setelah Konser Sukses di Indonesia --Foto : instagram.com/theoceancleanup

Neon Moon II adalah model terbaru dari teknologi Interceptor, yang dikembangkan oleh The Ocean Cleanup, organisasi nirlaba yang didirikan oleh Boyan Slat pada tahun 2013.

Interceptor adalah sistem inovatif yang dirancang untuk menangkap sampah plastik dari sungai-sungai sebelum mencapai lautan. Dengan mengadopsi teknologi ini, Coldplay bergabung dengan barisan musisi dan tokoh publik lainnya yang mendukung perlindungan lingkungan.

BACA JUGA:Awal Mula Terbentuknya Band Pectoralz Hingga Berganti Nama Menjadi Coldplay

Chris Martin, vokalis Coldplay, menyatakan, "Kami merasa memiliki tanggung jawab untuk memberikan dampak positif di tempat-tempat yang kami kunjungi.

Dengan Neon Moon II, kami berharap dapat menginspirasi orang untuk peduli terhadap lingkungan dan membuat perubahan kecil yang dapat membawa perubahan besar."

Keputusan Coldplay untuk mengadopsi Interceptor kedua ini mendapat apresiasi tinggi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah Indonesia.

Sumber: berbagai sumber