Desa Penglipuran di Bali: Bukti Keberhasilan Pariwisata Internasional sebagai Best Tourism Villages 2023

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Desa Penglipuran di Bali adalah sebuah destinasi wisata yang baru-baru ini mendapatkan pengakuan internasional sebagai pemenang Best Tourism Villages 2023 oleh United Nation World Tourism Organization (UNWTO).

Keberhasilan Desa Penglipuran di Bali ini tidaklah datang begitu saja, melainkan merupakan hasil dari berbagai faktor yang menggabungkan pesona wisata, budaya, dan keunikan desa ini.

Pesona wisata Desa Penglipuran adalah salah satu aspek yang telah membuatnya meraih penghargaan bergengsi ini. Terletak di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Indonesia, desa ini menawarkan pemandangan yang memukau bagi para pengunjungnya.

Keindahan alam Desa Penglipuran di Bali, termasuk pedesaan yang hijau dan alam sekitarnya yang asri, menjadikannya tempat yang sangat menarik untuk dikunjungi.

BACA JUGA:Pemakaman Seram Desa Trunyan Bali: Mayat-Mayat di Atas Tanah Yang Tidak Berbau Busuk Karena Pohon Taru Menyan

Wisatawan dapat menikmati pemandangan sawah yang terhampar luas, hutan bambu yang rimbun, dan suasana pedesaan yang tenang dan damai.Namun, pesona wisata Desa Penglipuran tidak hanya terbatas pada keindahan alamnya. Desa Penglipuran di Bali ini juga dikenal karena budaya dan keunikannya yang khas.

Desa Penglipuran adalah salah satu desa adat di Bali yang masih mempertahankan dan melestarikan budaya tradisional Bali dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini menciptakan pengalaman yang otentik bagi para pengunjung yang ingin merasakan atmosfer Bali yang asli.

Wisatawan dapat melihat bagaimana masyarakat setempat menjalani kehidupan sehari-hari mereka sesuai dengan tradisi dan kepercayaan Bali yang telah diwariskan selama berabad-abad.

Salah satu daya tarik utama Desa Penglipuran adalah Penglipuran Village Festival. Festival budaya ini adalah acara tahunan yang biasanya diselenggarakan di akhir tahun. Festival ini menampilkan berbagai kegiatan dan pertunjukan budaya yang mempesona.

BACA JUGA:Tidak Hanya di Indonesia Ternyata Warteg Juga ada di Australia, Menunya Sayur Lodeh hingga Opor Ayam

Salah satu sorotan acara adalah parade pakaian adat Bali, di mana masyarakat desa mengenakan pakaian tradisional Bali yang memukau. Pengunjung dapat melihat keindahan dan kekayaan warisan tekstil Bali dalam parade ini.

Selain parade pakaian adat, ada juga pertunjukan Barong Ngelawang yang sangat menarik. Barong Ngelawang adalah tarian tradisional Bali yang menggambarkan pertarungan antara kebaikan dan kejahatan.

Tarian ini diiringi oleh musik dan nyanyian yang khas. Pengunjung dapat merasakan energi dan keseruan dari pertunjukan ini, dan juga memahami nilai-nilai budaya yang terkandung dalam tarian tersebut.

Festival ini juga menampilkan parade seni budaya lainnya, yang melibatkan seniman dan pemain gamelan lokal yang memainkan musik tradisional Bali dengan indah.

Sumber: berbagai sumber