Mobil Listik BMW i3 Kapasitas Baterai 18,8 kWh Berbobot 1.270 kg

i3 didasarkan pada platform kendaraan listrik khusus dan memanfaatkan sepenuhnya fakta ini. Mesinnya berada di belakang dan menggerakkan poros belakang yang merupakan solusi terbaik dalam mobil listrik.

Ini membantu mobil listrik menangani akselerasi longitudinal dengan cara terbaik, karena torsi pada motor listrik berada pada puncaknya dari nol rpm. i3 menggunakan motor sinkron magnet permanen 3 fase, yang merupakan jenis motor paling efisien yang dapat dimiliki mobil listrik dengan efisiensi teoritis hingga 94%.

Dilangsir dari gsmarena, BMW i3 tersedia dengan dua output tenaga - 170hp dan 184hp untuk versi "S" yang hadir kemudian dalam siklus hidup mobil. Torsi maksimumnya masing-masing 250Nm dan 270Nm.

Gearbox kecepatan tunggal memiliki rasio reduksi total (dikombinasikan dengan diferensial) sebesar 9,67:1. Artinya torsi rodanya 2418Nm untuk versi reguler dan 2611Nm untuk versi “S”.

BACA JUGA:Makanan Pedas Khas Dari Tiongkok, Hingga Sejarah Lontong Menjadi Makanan Identik Tionghoa Saat Cap Go Meh

Angka torsi dan tenaga ini dikombinasikan dengan bobot mobil yang relatif rendah menambah angka akselerasi yang sangat baik dengan 0-100 km/jam dalam 7,2 detik untuk versi dasar dan 6,9 detik untuk versi “S” kecepatan tertinggi dibatasi secara elektronik hingga 150 km /jam dan 160km/jam untuk versi "S".

Sepanjang siklus hidup mobil, BMW melengkapi i3 dengan tiga versi baterai berpendingin cairan yang berbeda: pengisian daya lithium ion 60Ah, 94Ah, dan 120Ah.

Tentu saja, angka kapasitansi yang disediakan BMW, tidak dapat langsung diterjemahkan ke dalam kWh namun dikombinasikan dengan voltase pengenal baterai, kandungan energi bersihnya masing-masing adalah 18,8kWh, 27,2kWh, dan 37,9kWh kWh dengan rentang antara 160km hingga 285km.

Karena i3 pertama menggunakan 18,8 kWh dan jangkauannya terbatas, BMW juga menawarkan versi perluasan jangkauan.

Menggunakan mesin sepeda motor dua silinder 647 cc dari BMW Motorrad yang hanya berfungsi sebagai pembangkit listrik dan mampu menempuh jarak maksimal 300 km untuk versi 60Ah.

BACA JUGA:Box Office: Tur ‘Eras’ Taylor Swift Memimpin Dibayangi Film 'Killers of the Flower Moon'

Perlengkapan lari

BMW i3 dilengkapi dengan suspensi independen penuh di sekelilingnya. Gandar depan menggunakan desain penyangga McPherson klasik dengan wishbone lebih rendah dan di bagian belakang, digunakan desain lima tautan canggih yang merupakan salah satu arsitektur suspensi terbaik yang dapat dimiliki sebuah mobil.

Pilihan suspensi yang cerdas tersebut memungkinkan mobil memaksimalkan karakteristik pengendalian dengan tetap menjaga kenyamanan yang sangat baik.

Di bagian roda dan ban, pilihan yang diambil agak canggung. BMW i3 menggunakan kombinasi velg/ban 155/70/R19.

Sumber: