ISPU Naik, KBM di Palembang Dilakukan Tatap Muka Sambil Dievaluasi. Tidak Menutup Kemungkinan Kembali Daring
Terkait ISPU meningkat KBM di Palembang Dilakukan Tatap Muka Sambil Dievaluasi. Tidak Menutup Kemungkinan Kembali Daring--Foto : Sandy Pratama - PALTV
PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Pasca satu hari Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di tingkat SD, dan SMP di Kota PALEMBANG dilaksanakan secara tatap muka langsung karena membaiknya ISPU PALEMBANG pada Selasa kemarin.
Pada Rabu 18 Oktober 2023, kondisi ISPU di Kota Palembang kembali memburuk, bahkan berdasarkan pantauan DLHP Sumsel berada di angka 300, atau dalam kategori berbahaya.
Menanggapi hal tersebut, saat ditemui di The Sultan Convention Center, pada Rabu siang, Pj Walikota Palembang Ratu Dewa mengatakan pada Selasa kemarin sudah dikeluarkan surat edaran agar siswa SD dan SMP di Palembang bisa melaksanakan KBM tatap muka langsung.
Menyikapi kondisi ISPU Palembang yang kembali naik ini, pelaksanaan KMB sendiri sudah diatur, dengan memundurkan jam sekolah yang sebelumnya pukul 7 ke pukul 9 WIB, dan mengurangi durasi setiap mata pelajaran 10 menit.
Pj. Walikota Palembang, Ratu Dewa menyampaikan, untuk evaluasi KBM sendiri masih terus dilakukan, mengingat kondisi ISPU yang saat ini terus berfluktuasi. --Foto : Sandy Pratama - PALTV
“Kita duah ada edaran, sebelumnya kan kita jam 7, sekarang jam 9. Termasuk juga pulangnya, dan juga semua jam mata pelajaran kita kurangi 10 menit setiap mata pelajaran.” Tungkas Pj Walikota Palembang Ratu Dewa.
Lebih lanjut, Ratu dewa menyampaikan, untuk evaluasi KBM sendiri masih terus dilakukan, mengingat kondisi ISPU yang saat ini terus berfluktuasi. Sementara terkait KBM kembali dilakukan secara daring, hal terebut masih dimungkinkan jika ISPU semakin memburuk.
Untuk kembali ke daring, nanti kita lihat soalnya masih fluktuatif. Kemarin naik, nanti turun lagi dari hitam ke merah, ke kuning. Kita lihat lagi, untuk pembelajaran kembali daring semua kemungkinan masih ada.” Katanya.
Senada, Kepala Dinas Pendidikan Palembang, Ansori menyampaikan dari tinjauan pada Selasa kemarin, para siswa meminta KBM tatap muka, meski tidak ada kegiatan di luar ruangan.
BACA JUGA:ISPU Kota Palembang Kembali Meningkat, Menyebabkan Kualitas Udara Masuk Kategori Bahaya
Kepala Dinas Pendidikan Palembang, Ansori menyampaikan dari tinjauan pada Selasa kemarin, para siswa meminta KBM tatap muka, meski tidak ada kegiatan di luar ruangan.--Foto : Sandy Pratama - PALTV
Selain itu, evaluasi KBM daring masih akan dilakukan sesuai dengan kondisi ISPU di Palembang, lantaran KBM daring tidak mudah dilakukan dan memiliki berbagai dampak.
Seperti dampak sosial dimana terjadinya tawuran tiga kali pada minggu lalu di Palembang karena anak-anak tidak pergi ke sekolah, hingga dampak ekonomi yang akan memengaruhi pedagang kecil seperti di kantin sekolah hingga pengeluaran tambahan siswa untuk kuota internet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: paltv.co.id