DPPPA OKU Gelar Sosialisasi Partisipasi Perempuan dalam Digitalisasi Pemasaran Produk dan Keamanan Pangan

DPPPA OKU Gelar Sosialisasi Partisipasi Perempuan dalam Digitalisasi Pemasaran Produk dan Keamanan Pangan

40 peserta ikuti sosialisasi meningkatkan partisipasi perempuan dalam bidang politik, hukum, sosial, dan ekonomi yang digelar Dinas PPPA Kabupaten OKU, Selasa (10/10/2023).-Ari Pranika-PALTV

OKU, PALTV.CO.ID - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) terus berperan aktif dalam pemberdayaan Perempuan.

Salah satunya dengan menggelar pembinaan melalui sosialisasi yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam bidang politik, hukum, sosial, dan ekonomi.

Acara yang digelar di Hotel Grand Kemuning Baturaja pada hari Selasa, 10 Oktober 2023 dengan tema "Digitalisasi Pemasaran Produk dan Keamanan Pangan", diikuti sebanyak 40 peserta perwakilan dari TP PKK OKU, DWP Kabupaten OKU, DWP DPPPA OKU, Disabilitas dan Staf DPPPA OKU.

Kepala Dinas PPPA OKU Ir H Arman MSi mengungkapkan, sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Daerah untuk memastikan bahwa perempuan di Kabupaten OKU memiliki akses dan pemahaman yang cukup terkait dengan pemberdayaan ekonomi dan keamanan pangan.

BACA JUGA:Inilah Profil Sosok Dr Yulianto Kajati Sumsel yang Baru, Pernah Selamatkan Keuangan Negara Rp1,28 Triliun


Kepala Dinas PPPA OKU Ir H Arman MSi menyampaikan pemasaran saat ini tidak hanya melalui mulut ke mulut atau media sosial (medsos) saja. Namun saat ini diperluas dengan menggunakan aplikasi atau e-commerce, Selasa (10/10/2023).-Ari Pranika-PALTV

Dikatakan Arman, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan serupa di Palembang dalam beberapa waktu lalu.

"Jadi sebelumnya kami pernah mengikuti kegiatan serupa di Palembang. Oleh sebab itu dari kegiatan tersebut, kami terjemahkan bahwa jangan hanya satu atau dua orang saja yang paham, namun seluruhnya harus paham. Itulah kami juga lakukan kegiatan yang sama hari ini," kata Arman di sela kegiatan.

Ia juga mengatakan pemasaran saat ini tidak hanya melalui mulut ke mulut atau media sosial (medsos) saja. Namun saat ini diperluas dengan menggunakan aplikasi atau e-commerce.

"Maka dari itu nantinya kita minta kepada pihak narasumber untuk buatkan aplikasi yang mudah, murah dan cepat sehingga mudah diaplikasikan," sambungnya.

BACA JUGA:Nasi Jamblang, Kuliner Khas Cirebon yang Jadi Pilihan untuk Disantap


Sosialisasi menghadirkan sejumlah narasumber yang ahli di bidangnya, Selasa (10/10/2023).-Ari Pranika-PALTV

Selama ini kelemahan dari industri rumahan khususnya di OKU, menurut Arman modal yang terbatas. Namun beberapa waktu lalu pihaknya telah menyalurkan bantuan dari Dinas PPPA Provinsi Sumatera Selatan berupa barang.

"Jadi misalnya kalau dia (industri rumahan.red) usaha menjahit, ya kami bantu mesin jahit dan obras. Kalau dia usaha gorengan, kami bantu kuali, kompor dan lainnya. Walaupun tidak semua industri rumahan bisa kami berikan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv