Acara Seminar berlangsung Sukses yang dihadiri lebih kurang 765 wisatawan MICE yang datang sebagai peserta Seminar FEC.
Di dalam seminar tersebut dihadiri oleh orang2 sukses dari berbagai daerah se Indonesia seperti Pak Surya dari Lombok yang awalnya penjaga toko pertanian bisa menjadi miliyuner dengan penghasilan Rp.150 juta / hari yg di dapat dari bisnis FEC tersebut.
Kemudian seorang Guru dari Banyuwangi yg berpenghasilan Rp.75 juta / hari. Dan banyak lagi para mentor yg sukses yang berbagi informasi kebahagian dalam seminar tersebut.
‘’ Siapa yg tidak tergiur dan terhipnotis dari cerita yg di sampaikan oleh nara Sumber. Termasuk saya sebagai manusia biasa yg memiliki mimpi dan keinginan, Juga akhirnya ikut dalam bisnis ini sejak bulan Mei yang lalu,’’ kata AS.
BACA JUGA:Update Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel: Polda Metro Jaya Buru 16 Pemeran Film Dewasa
Lalu bagaimana dirinya sebagai mentor yang mengajak-ajak orang untuk investasi di FEC?.
Kemudian sekali lagi posisi Mentor adalah prestasi kerja setiap individu yg sudah bekerja keras. Dan posisi Mentor bukan berarti menjadi wakil dari Perusahaan.
Setiap member yang dipromosikan sebagai mentor, maka mereka wajib memberi stratement yg ditulis maupun di sampaikan dalam bentuk video.
Statement atau testimoni ini bisa dicari di Medsos khususnya di WA Group- Group FEC , yang masih exist. Banyak rekaman-rekaman Video yang sama yg dibuat oleh para mentor di seluruh Indonesia termasuk di Sumsel yang melaporkan keberhasilan mereka sesuai dengan tingkatan mentor.
BACA JUGA:Beredar Data Korban FEC dan Nilai Transfer : Korban dan Mentor Mulai Saling Menyalahkan
Karena sekali lagi itu adalah persyaratan yg harus dibuat oleh siapa saja yg sudah dipromosikan jadi mentor. Kalau mereka tidak membuat Video maka mereka tidak akan dipromosikan.
AS mengaku yang menjadi mentor bukan dia sendiri bahkan di Palembangpun banyak yang sudah di promosikan sebagai Mentor/ Tutor dengan berbagai tingkatan.( mentor Magang, Mentor Perantara, Mentor Senior, dan Mentor ACE )
‘’Tapi yaaa... nasi sudah menjadi bubur...kalau saya pribadi sudah pasrah kepada Allah atas ujian dan musibah yg terjadi, karena bergabungnya saya di FEC atas kemauan saya sendiri,’’ .
AS menyatakan tidak ada yg memaksa dirinya untuk bergabung di FEC. Semua keputusan untuk bergabung dan menanamkan uang sebagai modal dagang karena kemauan dan keputusan AS sendiri.