Kandidat yang terpilih diharapkan mampu menyusun konten yang meningkatkan kesadaran, mendongkrak trafik, dan membangun identitas merek yang unik di pasar yang kini semakin ramai dengan pemain AI.
Lowongan tersebut juga menyoroti keahlian dalam SEO dan editorial voice sebagai faktor kunci, untuk memastikan konten tidak hanya enak dibaca, tetapi juga tepat sasaran.
OpenAI—perusahaan di balik ChatGPT—mengambil langkah berbeda dengan menawarkan peluang kerja baru--Freepik.com
Yang membuat langkah ini menarik adalah kenyataan bahwa OpenAI—perusahaan yang mungkin paling bertanggung jawab dalam mengubah cara kita memandang tulisan di era digital—justru menekankan pentingnya peran pendongeng manusia.
Meski AI membawa efisiensi, teknologi ini masih kesulitan dalam menangani nuansa, resonansi budaya, dan kepribadian merek. Di situlah para profesional berpengalaman mengambil peran.
BACA JUGA:Apel Kesiapan P2TL: PLN UP3 Ogan Ilir Tegaskan Integritas dan Keselamatan Kerja
BACA JUGA:ChatGPT dari OpenAI Kini Memungkinkan Anda Membuat Percabangan dalam Percakapan
Tugas strategist adalah menangkap nada, keaslian, dan konteks—hal-hal yang mungkin bisa ditiru algoritme, tapi tidak bisa diciptakan secara otentik.
Pada dasarnya, posisi ini sendiri merupakan bantahan terhadap anggapan bahwa AI siap sepenuhnya menggantikan penulis.
Sebaliknya, ini menunjukkan bahwa bahkan perusahaan yang membangun sistem tersebut menyadari mereka tetap membutuhkan manusia untuk menentukan suara dan visi.
Ini bukan kali pertama raksasa teknologi mengandalkan keahlian manusia untuk memperkuat layanan berbasis AI mereka.
Guna memastikan mutu produk AI tetap terjaga, perusahaan besar seperti Google dan Meta merekrut banyak tenaga editorial dan moderasi.
Di sisi lain, nilai gaji yang ditawarkan untuk posisi ini sungguh mencuri perhatian. Akan tetapi, nominal gaji yang ditawarkan OpenAI kali ini benar-benar menonjol.
BACA JUGA:PLN UP3 Ogan Ilir Rayakan Hari Pelanggan Nasional dengan Kunjungan ke Industri Besar
BACA JUGA:ChatGPT dari OpenAI Kini Memungkinkan Anda Membuat Percabangan dalam Percakapan
Hingga Rp 3,4 miliar per tahun, ini menjadi pengingat bahwa dalam posisi yang tepat, strategi konten sama berharganya dengan rekayasa perangkat lunak.