PALTV.CO.ID,- Pemerintah Indonesia kembali menunjukkan komitmen serius dalam mengatasi krisis iklim dan membangun masa depan energi yang lebih bersih dengan memperpanjang insentif pajak untuk kendaraan listrik hingga akhir Desember 2025.
Kebijakan ini bukan hanya sekadar dorongan terhadap penjualan mobil ramah lingkungan, tetapi juga merupakan strategi jangka panjang untuk transformasi ekonomi, keadilan sosial, dan kemandirian energi nasional.
Dalam beberapa tahun terakhir, kendaraan listrik menjadi simbol gaya hidup berkelanjutan, terutama di kalangan masyarakat urban.
Namun lebih dari sekadar simbol, mobil listrik adalah solusi konkret untuk berbagai permasalahan krusial yang dihadapi negara.
BACA JUGA:Tips Cara Hapus Jejak Digital di Internet, Jangan Sampai Menyesal di Kemudian Hari
BACA JUGA:Kenaikan Harga Xbox: Strategi atau Kesalahan Fatal dalam Industri Game?
Antara lain, polusi udara, ketergantungan pada bahan bakar fosil, dan ketimpangan akses terhadap teknologi ramah lingkungan.
Menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), sektor transportasi menyumbang lebih dari 20 persen emisi gas rumah kaca nasional.
insentif pajak untuk kendaraan listrik hingga akhir Desember 2025.--ilustrasi pribadi
Ini menjadikan sektor tersebut sebagai salah satu kontributor utama terhadap krisis iklim yang dampaknya sudah dirasakan luas—dari banjir, kekeringan, hingga menurunnya kualitas udara di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan.
Peralihan dari kendaraan berbahan bakar fosil ke mobil listrik akan mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor minyak dan solar, sekaligus memperkuat ketahanan energi nasional.
BACA JUGA:Kenshi: Kisah di Balik Game Indie yang Menginspirasi dan Masa Depannya dengan Kenshi 2
BACA JUGA:PLN dan Komisi XII DPR RI Dengar Aspirasi Warga Soal Listrik di Rantau Alai
Namun tentu saja, transisi ini tidak bisa berjalan dengan sendirinya tanpa dukungan struktural dari pemerintah—dan di sinilah insentif memainkan peran vital.
Salah satu tantangan terbesar dalam adopsi mobil listrik adalah harganya yang masih relatif tinggi dibandingkan kendaraan konvensional.