PALTV.CO.ID - Pangsa pasar mobil hybrid di Uni Eropa mencatatkan sejarah baru pada bulan September dengan pertama kalinya melampaui penjualan mobil berbahan bakar bensin.
Berdasarkan data terbaru dari Asosiasi Produsen Mobil Eropa (Association des Constructeurs Européens d'Automobiles/ACEA), penjualan mobil hybrid menyumbang 32,8 persen dari total penjualan mobil baru di wilayah tersebut.
Ini merupakan sebuah tonggak penting dalam peralihan industri otomotif menuju kendaraan yang lebih ramah lingkungan.
Penurunan penjualan mobil berbahan bakar bensin yang terus terjadi menjadi faktor signifikan dalam lonjakan pangsa pasar kendaraan hybrid.
BACA JUGA:Infinix Hot 50 Pro Plus Resmi Meluncur, Hadir dengan Desain Tipis dan Chip Helio G100
BACA JUGA:4 Perbutan Yang Dapat Merusak Pahala Amal Ibadah
Pada bulan September, penjualan mobil bensin di Uni Eropa turun drastis sebesar 17,9 persen, sementara mobil hybrid justru mengalami kenaikan 12,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Secara keseluruhan, mobil bertenaga listrik dan hybrid, baik jenis baterai (BEV), plug-in hybrid (PHEV), maupun hybrid elektrik (HEV), menyumbang 56,9 persen dari seluruh registrasi mobil baru pada bulan September.
Angka ini meningkat tajam dari 50,3 persen pada tahun lalu.
Meskipun penjualan mobil hybrid menunjukkan pertumbuhan yang positif, kondisi pasar mobil di Uni Eropa secara umum mengalami penurunan.
BACA JUGA:Telah Hadir Game Antikecurangan Fate Trigger: The Novita
BACA JUGA:Sulit Cari Kerja, Ratusan Pencari Kerja Muda Padati Job Fair di Kota Palembang
Total penjualan mobil di kawasan ini turun 6,1 persen secara tahunan.
Beberapa pasar utama seperti Jerman, Prancis, dan Italia mengalami stagnasi dalam beberapa bulan terakhir, yang menjadi faktor utama penurunan penjualan secara keseluruhan.
Selain itu, mobil listrik penuh (BEV) dan mobil plug-in hybrid (PHEV) justru mencatat perlambatan dalam penjualan tahun ini. Salah satu penyebab utamanya adalah kebijakan insentif ramah lingkungan yang berbeda-beda di tiap negara anggota Uni Eropa.