16 Persen Pemilik Mobil Listrik Mengalami Kehabisan Baterai Saat Berkendara

Jumat 10-05-2024,07:41 WIB
Reporter : said prakata
Editor : Hanida Syafrina

Hal ini menyoroti pentingnya meningkatkan teknologi baterai dan infrastruktur pengisian daya untuk mengatasi kecemasan tersebut.

Meskipun tantangan dan ketidaknyamanan yang dihadapi oleh pemilik mobil listrik, studi ini menunjukkan bahwa kebanyakan dari mereka tetap menyukai kendaraan listrik.

Bahkan, 91% responden menyatakan bahwa kendaraan listrik akan menjadi pilihan mereka untuk kendaraan selanjutnya.

Ini menunjukkan bahwa meskipun masih ada masalah yang perlu diatasi, minat terhadap mobil listrik tetap tinggi dan akan terus berkembang seiring dengan peningkatan teknologi dan infrastruktur yang mendukung.

BACA JUGA:Mugen Ungkap Honda Civic Type R FL5 yang Lebih Hot dan Terlihat Seperti Penggerak yang Menggema

Dari sudut pandang lingkungan, perkembangan mobil listrik merupakan langkah positif dalam mengurangi jejak karbon dan pencemaran udara yang dihasilkan oleh transportasi konvensional yang menggunakan bahan bakar fosil.

Namun, tantangan yang dihadapi oleh pemilik mobil listrik juga memiliki implikasi terhadap upaya mitigasi perubahan iklim dan perlindungan lingkungan.

Meskipun mobil listrik sendiri memiliki emisi langsung yang jauh lebih rendah daripada mobil bermesin pembakaran internal.

Namun masih ada tantangan terkait dengan sumber daya dan proses produksi energi yang digunakan untuk menghasilkan listrik yang digunakan untuk mengisi baterai mobil listrik.

BACA JUGA:Mengoptimalkan Kabin Mobil Agya dengan Pemasangan Peredam Venom V-Mat Pro

Jika energi tersebut berasal dari pembangkit listrik yang menggunakan bahan bakar fosil, manfaat lingkungan mobil listrik dapat tereduksi secara signifikan.

Oleh karena itu, penting untuk tidak hanya fokus pada pengembangan teknologi kendaraan listrik itu sendiri, tetapi juga pada pengembangan infrastruktur yang mendukung penggunaan energi terbarukan untuk mengisi daya mobil listrik.

Investasi dalam pembangunan pembangkit listrik terbarukan dan infrastruktur pengisian daya yang ramah lingkungan akan membantu memastikan bahwa mobil listrik memberikan manfaat lingkungan yang maksimal.

Selain itu, pengurangan emisi transportasi juga tergantung pada adopsi massal mobil listrik. Namun, tantangan terkait jarak tempuh.

BACA JUGA:Wajah Lama Mendominasi Pendaftaran Calon Anggota PPS di KPUD Muara Enim

ketersediaan infrastruktur pengisian daya, dan harga masih menjadi hambatan bagi sebagian orang untuk beralih ke mobil listrik.

Kategori :