
Guru profesional haruslah diberi pelatihan mengajar --Foto : Unsplash.com/@Syahrul Alamsyah Wahid
3. Memberikan kebebasan terhadap siswa untuk memilih pelajaran terntentu
Siswa mempunyai hak untuk memilih mata pelajaran tertentu, Indonesia terkenal dengan sistem pendidikan yang mengharuskan siswanya menguasai semua mata pelajaran. Padahal banyak mata pelajaran yang harus diajarkan. Tentu saja sulit bagi siswa untuk memahami semuanya.
Terkadang terlalu banyak hal yang harus dipelajari sehingga siswa bingung harus fokus ke mana. Siswa hendaknya mempunyai kesempatan untuk memilih kelas yang akan diambilnya di masa depan. Hal ini untuk memudahkan siswa fokus pada bidang favoritnya sambil tetap belajar.
BACA JUGA:Bagaimana Teknologi AI Dapat Mengoptimalkan Pembelajaran? Inilah 4 Peran AI Dalam Bidang Pendidikan!
4. Menjadikan sekolah sebagai tempat yang menyenangkan
Sekolah adalah tempat yang menyenangkan di Indonesia, sekolah merupakan tempat yang menakutkan bagi sebagian siswa.
Dua alasan: Jika gurunya tidak tangguh, maka tugas sekolahnya terlalu sulit. Padahal, menurut Ki Hadjar Dewantara sendiri, yang dimaksud dengan pendidikan adalah cara kegiatan belajar dan mengajar yang menyenangkan.
Lebih baik hilangkan stres dari sekolah yang membosankan dan tidak membangkitkan semangat. Selain itu, perlu diciptakan lingkungan belajar yang baik agar siswa dapat menikmati kesempatan mengikuti kegiatan belajar mengajar.
BACA JUGA:Inilah 4 Contoh Penerapan Teknologi Artificial Intelligence (AI) Dalam Bidang Pendidikan!
5. Memberdayakan guru honorer dengan gaji yang sesuai
Berdayakan guru honorer dengan gaji memadai, semua orang tahu bahwa menjadi guru adalah pekerjaan yang sangat bergengsi.