Perbedaan Granit dan Keramik Berikut Penting Diketahui Agar Hasilnya Sesuai Keinginan dan Anggaran

Kamis 08-02-2024,14:42 WIB
Reporter : Riko Saputra
Editor : Abidin Riwanto

3. Proses konstruksi dan pembuatan

Perbedaan pertama antara granit dan keramik adalah proses konstruksi dan pembuatannya. Hal inilah yang mempengaruhi karakteristik keduanya saat digunakan.

Granit: Granit adalah batuan beku yang tersusun dari mineral seperti kuarsa, feldspar, dan mika. Proses pembuatannya terdiri dari pemotongan balok-balok granit dari tambang kemudian dipotong dan dibentuk menggunakan mesin khusus. Granit kemudian di-polish untuk memberikan kilap yang indah pada permukaannya.

Keramik: Keramik adalah produk yang terbuat dari tanah liat buatan, diproses dan dipanaskan pada suhu tinggi. Jenis tanah liat tertentu, seperti porselen, dapat dicampur dengan bahan tambahan seperti kaolin dan feldspar untuk meningkatkan kekuatan dan daya tahan.

4. Berat dan Pemasangan

Bagi mereka yang mempertimbangkan beratdan biaya pemasangan, penting untuk memahami perbedaan antara granit dan keramik berikut:

Granit: Granit lebih berat daripada tanah liat. Hal ini mempengaruhi biaya pengiriman dan pemasangan serta memerlukan pemasangan yang hati-hati karena bobotnya yang ekstra. 

BACA JUGA:Keunggulan Performa Fuso Isuzu ELF N Series, 6 Wheel dalam Mendukung Bisnis yang Efisien

Keramik: Keramik lebih ringan dan mudah diproses saat dipasang.

5. Penggunaan di Luar Ruangan

Eksterior Pakai, ingin Memperbarui Eksterior atau Interior Ruangan Anda? Ketahui perbedaan Keramik dan granit dari segi kegunaannya agar tidak salah pilih.Granit: Granit lebih disukai untuk penggunaan di luar ruangan karena ketahanannya yang tinggi terhadap pelapukan dan pelapukan.

Ini membuatnya sempurna untuk teras luar ruangan dan jalan setapak.Keramik: Keramik khususnya porselen, dapat digunakan di luar ruangan tetapi mungkin juga memerlukan perlindungan tergantung pada cuaca dan kondisi lingkungan.

6. Perawatan dan kebersihan

Perbedaan antara pasir dan tanah liat ini sangat penting untuk penggunaan jangka panjang. Berbagai proses manufaktur dipengaruhi oleh prosedur operasi.

Granit: Merawat granit sering kali melibatkan pembersihan rutin, untuk menjaga ketahanannya terhadap kotoran dan kelembapan. Hindari kontak dengan cairan asam kuat untuk menghindari kerusakan. 

Keramik: Keramik, namun perawatannya lebih sedikit dan lebih mudah. Pembersihan rutin sudah cukup.

Kategori :