Setiap agama memiliki aturan dan hukum yang berbeda terkait dengan pernikahan.
Dalam Islam, misalnya, terdapat syarat-syarat sah menikah seperti adanya wali yang memberikan izin, mahar, serta saksi yang sah.
Dalam agama Kristen, pernikahan dianggap sebagai persekutuan yang sah antara seorang pria dan seorang wanita di hadapan Tuhan.
4. Mempermudah Terjadinya Pernikahan
BACA JUGA:Update 12 Zodiak Hari Ini untuk 08 November 2023: Ramalan Tanda-tanda Karier Sukses
Pada tahap persiapan menuju pernikahan suci, penting bagi calon pengantin untuk mencari bimbingan dan dukungan yang tepat.
Hal ini mencakup mencari nasihat dari orang tua, konselor pernikahan, atau pemuka agama.
Mereka juga perlu memahami peraturan pernikahan dalam agama mereka, agar proses pernikahan berjalan dengan lancar.
5. Tujuan Mulia Pernikahan dan Keluarga
Pernikahan memiliki tujuan yang mulia, salah satunya adalah membentuk keluarga yang bahagia dan seimbang.
Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat, dan pernikahan yang bahagia dapat berkontribusi pada pembangunan masyarakat yang kuat dan harmonis.
6. Menikah itu Menyehatkan
Pernikahan juga memiliki dampak positif terhadap kesehatan mental dan fisik.
Pasangan yang menikah cenderung memiliki tingkat stres yang lebih rendah dan dukungan sosial yang lebih kuat, yang berkontribusi pada kesejahteraan mereka.