Hilang Kontak Suaminya yang Pergi ke Luar Kota Bersama Orang Baru Dikenal, Jumiyati dan Anak Lapor Polisi

PALEMBANG, PALTV.CO.ID – Jumiyati dan putranya Dedi Firmansyah, mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang pada hari Selasa, 26 September 2023 untuk membuat laporan kehilangan Syaifudin yang merupakan suami Jumiyati.

Jumiyati warga Jalan Brigjen Hasan Kasim Kecamatan Kalidoni Kota Palembang mengatakan, sebelum pergi meninggalkan rumah, suaminya berkenalan dengan terlapor Suherman dan diiming-imingi dapat modal jika mau ikut terlapor. Syaifudin suami Jumiyati pun tertarik dengan iming-iming dari Suherman.

"Ya Pak, suami saya ini kenal dengan terlapor dan langsung diajak ke rumah. Setelah itu suami saya diiming-imingi oleh terlapor akan diberikan modal kalau mau ikut terlapor ke luar kota," ungkap Jumiyati.

Lanjut Jumiyati, karena tertarik dengan iming-iming terlapor, sang suami besoknya langsung jual sepeda motor untuk ongkos pergi.

BACA JUGA:Hadiri Sidang PBB, Presiden Palestina Mahmoud Abbas Dikritik PM Israel Benjamin Netanyahu

Syaifudin dilaporkan hilang oleh istrinya Jumiyati, Selasa (26/9/2023).--Koleksi pribadi Jumiyati

Pada tanggal 22 Agustus 2023, sang suami izin pamit pergi ke luar kota untuk mencari uang buat modal usaha.

"Suami saya ini tahan menjual motor vespa tuanya karena mau ikut dengan terlapor yang baru dikenalnya ke Garut. Dan saya pun seperti terdiam tak bisa bicara ketika suami saya mau berangkat bersama terlapor ini," jelas Jumiyati.

Setelah berangkat, Jumiyati dan sang suami masih sering bertukar kabar lewat pesan WhatsApp dan kadang melalui panggilan video.

"Saat baru berangkat, suami saya masih suka kabari saya dan anak saya. Bahkan suami saya ini beberapa kali minta kirimi uang dengan alasan buat ongkos pulang," ujar Jumiyati.

BACA JUGA:2 Terdakwa Korupsi Keuangan Anak Perusahaan PT Semen Baturaja, Nikmati Rp2,6 Miliar untuk Bisnis Pribadi

Jumiyati di SPKT Polrestabes Palembang saat melaporkan hilang kontak dengan suaminya Syaifudin, Selasa (26/9/2023).-Heru Wahyudi-PALTV

Namun setelah hampir satu bulan, sang suami tidak kunjung pulang dan juga tidak ada kabar sama sekali. Bahkan ketika ditelepon tidak mengangkat dan chat WA tidak dibalas.

"Sudah hampir satu minggu ini suami saya tidak ada kabar, Pak. Kasihan anak saya nanyain terus, dan pada saat dikirim pesan tak ada jawaban, kami telepon pun tak diangkat. Maka dari itu saya takut suami saya ini terkena gendam atau hipnotis, Pak" terang Jumiyati dengan raut muka sedih.

Sumber: paltv