Mau Kredit Rumah Atau Melamar Kerja : Silahkan Cek Apakah Kamu di Blacklist Atau Tidak Oleh SLIK OJK
Mau Kredit Rumah Atau Melamar Kerja : Silahkan Cek Apakah Kamu di Blakclist Atau Tidak Oleh SLIK OJK --instagram.com/@slikojk
PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Mengapa pengajuan pinjaman mu di beberapa platform sering di tolak atau tidak di setujui.? Tentunya hal ini tergantung pertimbangan analis dari pihak jasa keuangan, Dengan mempertimbangkan skor kredit , data yang di isi.
Kamu harus pahami bahwa perhitungan skor kredit telah dimiliki sistem jasa keuangan hanya dengan mengtrack data NIK kamu, jika ingin mudah melakukan pinjaman dengan cepat pastikan skor kredit di SLIK OJK nya lancar atau bersih dari masalah dan masih terjaga.
Beberapa akun di media sosial mengunggah permasalahan mengenai pengajuan kredit namun ditolak meski memiliki penghasilan tinggi. Disinilah perlunya kita cek dulu di SLIK OJK, sebelum mengajukan kredit. Kita bisa mengecek skor kredit kita secara online maupun offline.
Dulu, layanan ini dikenal dengan nama BI Cheking. Namun kini berganti menjadi Sistem Layanan Informasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (SLIK OJK). Secara online dapat mengunjungi situs idebku.ojk.go.id.
BACA JUGA:Build, Spell, dan Emblem Balmond Terbaik dan Tersakit dalam Mobile Legends (ML)
BI Cheking merupakan Informasi Debitur Individual (IDI) historis yang mencatat seluruh riwayat kredit.
Platform ini checking digunakan oleh bank dan lembaga keuangan untuk memperoleh informasi riwayat kredit calon debiturnya yang akan dijadikan pertimbangan apakah debitur tersebut layak mendapatkan kredit.
Baru-baru ini, sebuah kejadian menarik perhatian publik ketika akun X dengan nama pengguna @/kawtuz membagikan kisah yang menjadi viral.
Kisah ini menceritakan tentang lima pelamar pekerjaan yang baru saja lulus dari sekolah dan telah mengajukan lamaran di perusahaan tempat mereka ingin bekerja.
Mau Kredit Rumah Atau Melamar Kerja : Silahkan Cek Apakah Kamu di Blakclist Atau Tidak Oleh SLIK OJK --instagram.com/@slikojk
BACA JUGA:Semarakan HUT ke-78, PMI dan Pusri Palembang Gelar Donor Darah Untuk Menolong Sepenuh Hati
Sayangnya, kelima pelamar tersebut tidak berhasil lolos dalam proses rekrutmen karena memiliki catatan kolektabilitas buruk. Mereka terlambat membayar cicilan kredit mereka selama lebih dari 180 hari.
Peristiwa ini menjadi sorotan karena menggambarkan betapa pentingnya menjaga keteraturan dalam urusan finansial kita. Kolektabilitas yang buruk, seperti keterlambatan pembayaran cicilan kredit, dapat berdampak negatif pada peluang karier seseorang.
Hal ini memberikan pelajaran berharga bagi banyak orang tentang pentingnya mengelola keuangan dengan baik dan menjaga kredibilitas finansial mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber