Panduan Praktis untuk Mengganti Oli Sendiri Motor Anda

Ganti Oli teratur untuk keawetan motor--Gambar : freepik.com/author/arthurhidden
Lepaskan penutup oli pada bagian atas mesin. Biasanya, penutup oli dilengkapi dengan pengukur level oli.
Letakkan ember atau wadah di bawah mesin untuk menampung oli bekas.
Lepaskan drain plug (mur pengeluaran) yang biasanya berada di bagian bawah mesin untuk mengeluarkan oli lama. Pastikan ember berada tepat di bawah drain plug agar oli tidak tumpah ke mana-mana.
BACA JUGA:Mengapa Pria suka Berkaca ?
BACA JUGA:Makna Pepatah : Setiap ibu adalah Madrasah bagi Anak-anaknya
Buang oli bekas:
Setelah oli lama telah terkuras habis, pasang kembali drain plug dengan aman. Pastikan kencangkan dengan benar agar tidak ada kebocoran.
Buang oli bekas ke fasilitas daur ulang oli bekas yang terdekat atau tempat pembuangan limbah berbahaya sesuai peraturan setempat.
Ganti filter oli (jika diperlukan):
Beberapa motor dilengkapi dengan filter oli yang perlu diganti secara berkala (biasanya setiap kali mengganti oli). Pastikan untuk mengganti filter oli lama dengan yang baru sesuai dengan spesifikasi motor Anda.
BACA JUGA:Perlu diketahui, Ini Area Tubuh yang Banyak Kuman Kumpul.
BACA JUGA:Tim Popnas Universitas Sriwijaya Menelan Kekalahan Telak dari Tim DKI Jakarta
Letakkan sedikit oli baru pada ujung jari Anda dan oleskan di sekitar bibir segel filter oli baru sebelum memasangnya. Ini membantu mencegah kebocoran oli.
Isi dengan oli baru:
Lihat panduan pemilik motor Anda untuk mengetahui jenis dan kapasitas oli yang sesuai untuk motor Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber