Bupati Muara Enim Beri Bantuan Kepada Pedagang Korban Kebakaran

Bupati Muara Enim Beri Bantuan Kepada Pedagang Korban Kebakaran

Bupati Muara Enim H Edison menijau lokasi kebarakan Gedung B Pasar Inpres Muara Enim.--Foto : Mardiansyah - PALTV

MUARA ENIM, PALTV.CO.ID - Kebakaran yang terjadi pada Kamis (4/9/2025) dini hari yang menghanguskan 40 lapak pedagang pakaian bekas (BJ) di lantai dua Gedung B Pasar Impres Muara Enim menyisakan puing.

Pedagang yang memiliki lapak mengalami kerugian mulai dari puluhan juta hingga ratusan juta rupiah. 

Sementara itu, Bupati Muara Enim H Edison, mengetahui musibah kebakaran tersebut langsung meninjau lokasi bersama Forkopimda dan OPD terkait. Bupati dan pihak terkait memastikan apa yang sudah terjadi dan menguatkan para pedagang yang terkena musibah. 


Bupati Muara Enim H Edison menjumpai sejumlah pedagang yang menjadi korban kebakaran.--Foto : Mardiansyah - PALTV

Kesempatan ini di gunakan orang nomor satu di Muara Enim ini untuk mengucapkan perihatin kepada pedagang yang sudah pasti mengalami kerugian, tapi ini merupakan musibah yang mau tidak mau harus di terima dengan ikhlas. Kita sama-sama doakan agar datang rejeki yang lebih besar dari musibah yang di terima saat ini. 


Dua anggota kepolisian memasang police line di lokasi kebakaran.--Foto : Mardiansyah - PALTV

"Kita prihatin turut berduka kepada para pedagang yang tempatnya berjualan tadi malam mendapat musibah kebakaran," ujar Edison.

Langkah awal yang diambil Pemkab Muara Enim membantu pembersihan pasar pasca kebakaran. "Kita akan langsung renovasi gedung Pasar Inpres Muara Enim ini menggunakan Biaya Tidak Terduga," katanya.


Sejumlah pedagang mencari barang yang tersisa dari lokasi kebakaran.--Foto : Mardiansyah - PALTV

Lanjut Edison, masing-masing pedagang yang tertimpa musibah juga akan diberikan uang kerohiman sebesar Rp1 juta. "Kita gunakan Biaya Tidak Terduga untuk memberikan uang kerohiman kepada para pedagang besok dibayarkan," tuturnya.

Selain itu, dirinya juga telah menginstruksikan kepada OPD terkait untuk mencarikan tempat relokasi sementara agar para pedagang dapat tetap berjualan. "Untuk sementara tentu ini tidak mencukupi memang, tapi ini bentuk kepedulian Pemkab Muara Enim," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv.co.id