Kue Lumpang Moderen: Transformasi dari Jajanan Kue Kampung Jadi Camilan Penuh Warna

PALTV.CO.ID,- Kue Lumpang merupakan jajanan yang ada sejak zaman dulu, yang dijajakan oleh penjual kue tampah keliling kampung.

Kue tampah, istilah untuk penjaja kue kue tradisional yang meletakan aneka jajanan di atas tampah (wadah) dan ditarok di atas kepala sembari memanggil manggil pembeli.

Asalnya dari Sumatera Selatan, kue lumpang  tak hanya menawarkan rasa manis dan tekstur kenyal, tapi juga membawa jejak budaya dan nostalgia yang dalam.

Nama "Lumpang" diambil dari bentuk kue yang menyerupai lesung kecil—bulat mungil dengan cekungan di tengah. Bentuk unik ini menjadikannya ikonik dan mudah dikenali di antara jajanan pasar lainnya.

 Dari Dapur Tradisional ke Sentuhan Kekinian

Kue Lumpang yang dulunya identik dengan warna hijau pandan atau cokelat gula merah, kini tampil lebih beragam berkat inovasi rasa dan warna kekinian yang semakin menarik :

BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Jalintim Banyuasin, 1 Sopir dan 2 Kernet Truk Colt Diesel Meninggal di Tempat

BACA JUGA:Kepala SD Negeri 85 Palembang Terancam Dimutasi

 Ube (ungu), Strawberry (merah muda), Matcha (hijau tua), Cokelat susu, Red velvet

Tampilan kekinian ini membuat kue lumpang tampil lebih menarik di etalase kue kekinian dan cocok dijadikan hampers, snack box, atau takjil mewah.

 Resep Kue Lumpang Tradisional (Bisa Dimodifikasi Modern)

 Bahan-bahan: 200 gram tepung beras, 50 gram tepung sagu/tapioka, 200 gram gula merah, bisa pakai gula pasir + pasta rasa kekinian.

kue lumpang tak hanya menawarkan rasa manis dan tekstur kenyal,--cookpad.com

1/2 sdt garam, 600 ml santan sedang, 1 lembar daun pandan (opsional untuk aroma), Kelapa parut kukus dengan sejumput garam (untuk topping)

Sumber: berbagai sumber