Penampakan Kulkas 4 pintu Xiaomi: Harga Lebih Murah Bikin Brand Lain Panik

Penampakan Kulkas 4 pintu Xiaomi: Harga Lebih Murah Bikin Brand Lain Panik

kulkas 4 pintu Xiaomi justru hadir dengan harga fantastis mulai dari Rp7,99 juta saja.--youtube@dkidmedia

BACA JUGA:Kemenkum Sumsel Gandeng Fakultas Hukum, Mahasiswa KKN Siap Perkuat Posbakum Desa

BACA JUGA:Tak Kuat Menanjak, Truk Fuso Lindas Pengendara Sepeda Motor di Banyuasin

Desain tanpa pilar di bagian tengah kompartemen atas menciptakan ruang penyimpanan yang sangat lega, memungkinkan Anda menyimpan barang berukuran besar dengan mudah.

Rak berbahan kaca tempered yang kuat dan bisa diatur ketinggiannya menambah fleksibilitas dalam menata isi kulkas.

Teknologi Cerdas untuk Kesegaran Optimal dan Minim Bau

Salah satu fitur unggulan kulkas ini adalah "fresh zone" berkapasitas 29 liter yang suhunya bisa diatur antara -1 hingga 5 derajat Celcius.

Fitur ini sangat berguna bagi pelaku FnB atau rumah tangga yang ingin menyimpan daging dan ikan segar tanpa membekukannya hingga keras, atau menjaga kesegaran buah dan sayuran.

Pengaturan suhu dapat dilakukan melalui panel sentuh di kulkas atau lebih praktis melalui aplikasi Xiaomi Home.

BACA JUGA:Rumah Panggung Kayu Milik Warga Tanjung Sejaro Hangus Terbakar

BACA JUGA:Gugatan Praperadilan Dedi Sipriyanto Suami Fitri Agustinda Resmi Ditolak Hakim

Selain itu, teknologi "No Frost" memastikan tidak ada bunga salju di dalam freezer, menghilangkan kerepotan membersihkan bunga es yang sering muncul pada kulkas konvensional. 

KUlkas ini dilengkapi EG Plus yang disebutkan dapat embunuh bakteri dalam kulkas sampai 99,99 persen serta melenyapkan aroma amis.


Desain Mewah dan Fungsionalitas Tinggi Harga Merakyat--youtube@dkidmedia

Dalam uji coba, bau duren yang menyengat pun bisa diminimalisir secara signifikan, menunjukkan efektivitas teknologi ini dalam menjaga kualitas udara di dalam kulkas.

Xiaomi: Sang 'Disruptor' di Pasar Kulkas Premium

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: youtube.com @dkid media