Mengenal Tempoyak Khas Palembang: Kuliner Unik yang Menggugah Selera
Mengenal Tempoyak Khas Palembang: Kuliner Unik yang Menggugah Selera--ig@makananplembang
PALTV.CO.ID,- Tempoyak adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari fermentasi buah durian. Kuliner ini memiliki cita rasa asam yang khas dan aroma kuat, menjadikannya salah satu warisan Kuliner tradisional yang unik di Sumatera Selatan.
Masyarakat Sumatera Selatan, khususnya di Palembang, sudah turun-temurun mengonsumsi tempoyak sebagai pelengkap hidangan. Selain itu, makanan tempoyak juga dikenal di daerah lain seperti Jambi dan Lampung.
Tempoyak telah dikenal sejak zaman dahulu sebagai cara masyarakat memanfaatkan durian yang berlimpah saat musim panen tiba. Proses fermentasi membuat durian yang tidak segera dikonsumsi dapat disimpan lebih lama.
Selain di rumah-rumah masyarakat Palembang, tempoyak juga bisa ditemukan di pasar tradisional dan beberapa restoran yang menyajikan makanan khas daerah.
BACA JUGA:Nvidia Hentikan Pembaruan Perangkat Lunak untuk GPU Lawas Seri Maxwell, Pascal, dan Volta
BACA JUGA:Peringatan Isra Mi’raj di Masjid Darussa’id, PJ Walikota Palembang Hadir, Apa yang Disampaikan?
Tempoyak biasanya digunakan sebagai bahan dasar dalam berbagai hidangan seperti sambal tempoyak dan gulai ikan tempoyak.
Keunikan tempoyak terletak pada rasa asam yang berasal dari proses fermentasi durian. Proses ini tidak hanya memberikan cita rasa yang khas tetapi juga meningkatkan nilai gizi makanan. Tempoyak sering kali menjadi pelengkap yang menyempurnakan cita rasa hidangan utama.
Cara membuat tempoyak
Bahan yang Diperlukan: 500 gram daging durian matang (tanpa biji), 1 sendok teh garam
BACA JUGA:Yamaha MT-15 Hadir dengan Warna Anyar, Makin Gahar
BACA JUGA:Mobil Diduga Pengangkut BBM Terbakar di Jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara, Supir Melarikan Diri
Langkah-Langkah: Pisahkan Daging Durian ambil daging durian matang dan pastikan bijinya terpisah dengan bersih.
Tambahkan Garam: Taburi daging durian dengan garam secara merata. Garam membantu proses fermentasi dan menjaga kualitas tempoyak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber