TikTok Bantah Kabar Dijual ke Elon Musk, Begini Penjelasannya

PALTV.CO.ID, - Pernah dengar rumor kalau TikTok bakal dijual ke Elon Musk? Ya, kabar ini sempat bikin geger dunia maya, tapi ternyata TikTok sendiri menyebutnya sebagai "fiksi murni".

Dengan santai, juru bicara TikTok mengatakan, “kami nggak bisa komentar soal fiksi belaka,” dikutip PALTV Disway dari BBC News.

Jadi, rumor itu hanya isu yang belum jelas ujungnya.

Cerita ini bermula dari laporan Bloomberg yang menyebut pemerintah China sedang mempertimbangkan opsi penjualan TikTok di Amerika Serikat. Konon, hal ini bisa terjadi kalau Mahkamah Agung AS memutuskan melarang aplikasi tersebut di negeri Paman Sam.

BACA JUGA:TikTok Gelar TikTok Awards, Spekulasi Muncul Apakah Akan Sekalian Meluncurkan E-commerce Tik Tok

BACA JUGA:Tik Tok Shop Tanpa Keranjang Kuning dan Cuma Boleh Promosi Saja, Pedagang di Palembang LIve di Facebook

Aplikasi tik tok dalam gengaman.-- Freepik.com

 

Masalah TikTok di AS: Keamanan Nasional?

TikTok, yang dimiliki oleh ByteDance, memang sedang di ujung tanduk di AS.

Pemerintah setempat menganggap aplikasi ini berpotensi mengancam keamanan nasional.

Makanya, mereka memberi ByteDance dua pilihan: jual TikTok ke perusahaan lokal atau aplikasi ini bakal diblokir total.

Tenggat waktu buat ByteDance mengambil keputusan jatuh pada 10 Januari 2025.

Nah, di tengah tekanan itu, muncul spekulasi kalau TikTok akan dijual ke Elon Musk, sang bos Tesla dan SpaceX. Tapi, TikTok langsung membantahnya.

Sumber: berbagai sumber